Tampilkan di aplikasi

Inspirasi taman atap

Tabloid Rumah - Edisi 350
22 Agustus 2016

Tabloid Rumah - Edisi 350

Tak punya ruang terbuka untuk duduk-duduk? Buat saja taman sekaligus tempat duduk-duduk di atap Anda! / Foto : Yannis Rudolf Pratasik

Rumah
Taman di atap rumah atau dikenal juga dengan nama roof garden adalah hal yang jamak ditemukan di negara-negara yang punya penduduk padat, seperti Jepang. Karena lahan yang tersedia terbatas, sementara penghijauan harus terus berjalan, mau tak mau taman dibuat di atas bangunan. Sebenarnya, taman atap ini bukan dominasi masyarakat modern. Tercatat dalam sejarah, ada taman atap di Ziggurat, Mesopotamia yang dibangun sekitar abad 4 SM. Kuil berundak yang ada di sekitar Iran dan Irak ini didesain dengan taman di tiap tingkat undakannya. Menengok lebih jauh ke belakang, ada Taman Gantung Babilonia yang sempat masuk ke dalam 7 Keajaiban Dunia.

Di Indonesia, taman seperti ini mulai marak digunakan. Umumnya taman ini dibuat pada rumah modern, yang punya atap datar atau atapnya sebagian dibuat dari dak beton. Taman atap ini bentuknya bermacam-macam. Ada yang benar-benar “memindahkan” taman ke atap—lengkap dengan rumputnya, ada pula yang mengombinasikannya dengan tempat untuk duduk-duduk di sore hari. Yang kedua ini, biasanya menggunakan pot sebagai wadah untuk meletakkan tanaman. Kali ini, RUMAH hadirkan dua inspirasi taman atap untuk dudukduduk. Selamat membuat taman atap dan menikmati indahnya langit dari taman atap Anda!

Merah Meriah Taman atap ini berada di salah satu hotel di Surabaya. Karena memang dibuat untuk duduk-duduk para tamu, taman ini tidak dilapisi dengan rumput. Penghijauan dilakukan lewat keberadaan pot-pot bunga di sekeliling tempat duduk. Karena hotel ini didominasi oleh warna merah, taman atap pun dibuat dengan bubuhan warna merah. Warna merah memang hanya dihadirkan lewat kursi dan pernakpernik, namun sudah cukup membuat taman atap ini menjadi meriah. Jangan Lupakan Ini Perhatikan struktur Taman atap dibuat di atas dak beton. Perhitungkan beban yang akan diterimanya, jangan sampai atap rubuh karena menopang beban taman yang terlalu berat.
Tabloid Rumah di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI