Dalam rangka meningkatkan semangat sekolah anak Indonesia, RZ memberikan sepatu dan seperangkat alat menggambar untuk Jujun, penerima manfaat beasiswa anak asuh yang aktif dan berprestasi namun tuli dan bisu. “Sebelumnya, Jujun ini memang sangat emosional. Bahkan gurunya di sekolah pun sering dipukul sama Jujun. Tapi, saya tidak pernah mengekang Jujun. Meski dia punya kekurangan saya ingin ia bisa berkembang seperti anak-anak lainnya,” ujar Dedeh, ibunya.
Meski memiliki kekurangan, hal itu tidak membuat Jujun menyerah. Seperti anak lainnya, sepulang sekolah dari SLB Lingga Darma, Jujun selalu bermain dengan teman-temannya. Di sekolahnya Jujun menjadi salah satu anak yang aktif. Bahkan, ia dipercaya untuk tampil sebagai lengser dalam upacara adat penyambutan bupati pada HUT Kec. Cibugel. Selain kepada Jujun, RZ juga menyalurkan perlengkapan sekolah kepada 22 anak lain di Sumedang.
Selain itu juga RZ RZ menyalurkan 300 kornet Superqurban untuk korban banjir di Kec. Bajuin, Kab. Tanah Laut, Kalimantan Selatan. Bantuan disalurkan di dua desa yaitu Desa Sungai Bakar dan Desa Kunyit yang merupakan desa terparah yang terkena banjir. Selain menyalurkan bantuan kornet Superqurban, relawan RZ juga ikut membantu warga membersihkan lumpur dan puing-puing bangunan yang rusak.
Layanan ambulans gratis bagi masyarakat tidak mampu yang digulirkan oleh RZ bersama CSF mendapatkan apresiasi dari pendakwah kondang Mamah Dedeh. Ia mengatakan pelayanan seperti ini harus dipertahankan dan semakin ditingkatkan kualitasnya. Apresiasi tersebut membuat RZ dan CSF kian termotivasi semakin memperbaiki dan meningkatkan layanan ambulans untuk mewujudkan masyarakat yang sehat dan sejahtera.
