Tim program kemanusiaan Rumah Zakat telah mendistribusikan bantuan untuk warga Muslim Rohingya yang berada di desa-desa di pedalaman Kota Sittwe, Rakhine. Warga desa memiliki akses dan sumber daya yang terbatas karena dilarang untuk meninggalkan desanya oleh otoritas di sana. Infrastruktur seperti bangunan rumah, air bersih, dan drainase pun dalam kondisi yang buruk.
Warga Muslim Rohingya di Kota Sittwe tersebar di desa-desa pelosok dan kamp-kamp pengungsi. “Sayangnya, kami tidak bisa masuk ke kamp pengungsian karena petugas otoritas tidak mengizinkan NGO, media, maupun masyarakat umum masuk ke sana,” terang Andri Murdianto, Koordinator Tim Kemanusiaan Rumah Zakat yang melakukan aksi kemanusiaan di Myanmar tanggal 29 Agustus-6 September 2017 lalu.
Di desa-desa pedalaman Kota Sittwe, tim kemanusiaan Rumah Zakat melakukan penyembelihan hewan qurban, mendistribusikan kornet dan rendang Superqurban, mendistribusikan paket perlengkapan sekolah, menginisiasi pembangunan Sekolah Darurat, serta membangun 10 water pump dan toilet.
Pendistribusian bantuan akan terus disalurkan kepada para pengungsi di perbatasan Bangladesh dan Myanmar. “Rumah Zakat bersinergi dengan pemerintah dan juga mitra lokal Bangladesh dalam upaya penyaluran bantuan. Semoga hal ini dapat meringankan saudara-saudara kita di sana,” tutur Andri.
