Tampilkan di aplikasi

Buku Salemba Empat hanya dapat dibaca di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.

Penanganan Radiasi Pendukung Manajemen Risiko Klinis Rumah Sakit

1 Pembaca
Rp 79.900 31%
Rp 55.000

Patungan hingga 5 orang pembaca
Hemat beli buku bersama 2 atau dengan 4 teman lainnya. Pelajari pembelian patungan disini

3 Pembaca
Rp 165.000 13%
Rp 47.667 /orang
Rp 143.000

5 Pembaca
Rp 275.000 20%
Rp 44.000 /orang
Rp 220.000

Pembelian grup
Pembelian buku digital dilayani oleh penerbit untuk mendapatkan harga khusus.
Hubungi penerbit

Perpustakaan
Buku ini dapat dibeli sebagai koleksi perpustakaan digital. myedisi library

Penggunaan radiologi diagnostik untuk mendeteksi berbagai jenis penyakit merupakan salah satu perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang kedokteran yang banyak memberikan manfaat untuk rencana pengobatan, akan tetapi pemanfaatan radiologi menghasilkan efek bioradiasi yang berbahaya. Radiasi adalah emisi dan penyebaran energi melalui ruang (media) dalam bentuk gelombang elektromagnetik atau partikel-partikel atau elementer dengan energi yang sangat tinggi yang dilepaskan dari bahan atau alat radiasi yang digunakan oleh instalasi di rumah sakit. Penggunaan radiologi diagnostik yang tidak sesuai dengan prinsip keselamatan radiasi akan berakibat membahayakan, baik bagi pasien maupun pekerja radiologi. Pengamanan dampak radiasi adalah upaya pelindungan kesehatan masyarakat dari dampak radiasi melalui promosi dan pencegahan risiko atas bahaya radiasi, dengan melakukan kegiatan pemantauan, investigasi, serta mitigasi pada sumber, media lingkungan, dan manusia yang terpajan atau alat yang mengandung radiasi.

Walaupun penanganan radiasi sudah ada pedoman dan cara penanganan yang lengkap, tetapi kaitan dengan manajemen risiko klinis yang merupakan bagian dari peningkatan mutu klinis masih perlu ditelaah lebih jauh. Buku Penanganan Radiasi Pendukung Manajemen Risiko Klinis Rumah Sakit ini berusaha untuk menjawab tantangan tersebut. Buku ini sangat berguna bagi mahasiswa dalam memberikan gambaran umum dan kajian yang lebih mendalam, dapat juga digunakan bagi praktisi yang ingin meningkatkan basis pengetahuan manajemen terkait penanganan radiasi dan risiko klinis.

Ikhtisar Lengkap   
Penulis: Boy Subirosa Sabarguna / Agus Kharmayana Rubaya

Penerbit: Salemba Empat
ISBN: 9786027670365
Terbit: September 2010 , 78 Halaman










Ikhtisar

Penggunaan radiologi diagnostik untuk mendeteksi berbagai jenis penyakit merupakan salah satu perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang kedokteran yang banyak memberikan manfaat untuk rencana pengobatan, akan tetapi pemanfaatan radiologi menghasilkan efek bioradiasi yang berbahaya. Radiasi adalah emisi dan penyebaran energi melalui ruang (media) dalam bentuk gelombang elektromagnetik atau partikel-partikel atau elementer dengan energi yang sangat tinggi yang dilepaskan dari bahan atau alat radiasi yang digunakan oleh instalasi di rumah sakit. Penggunaan radiologi diagnostik yang tidak sesuai dengan prinsip keselamatan radiasi akan berakibat membahayakan, baik bagi pasien maupun pekerja radiologi. Pengamanan dampak radiasi adalah upaya pelindungan kesehatan masyarakat dari dampak radiasi melalui promosi dan pencegahan risiko atas bahaya radiasi, dengan melakukan kegiatan pemantauan, investigasi, serta mitigasi pada sumber, media lingkungan, dan manusia yang terpajan atau alat yang mengandung radiasi.

Walaupun penanganan radiasi sudah ada pedoman dan cara penanganan yang lengkap, tetapi kaitan dengan manajemen risiko klinis yang merupakan bagian dari peningkatan mutu klinis masih perlu ditelaah lebih jauh. Buku Penanganan Radiasi Pendukung Manajemen Risiko Klinis Rumah Sakit ini berusaha untuk menjawab tantangan tersebut. Buku ini sangat berguna bagi mahasiswa dalam memberikan gambaran umum dan kajian yang lebih mendalam, dapat juga digunakan bagi praktisi yang ingin meningkatkan basis pengetahuan manajemen terkait penanganan radiasi dan risiko klinis.

Pendahuluan / Prolog

Radiasi & Penanganan Radiasi di Lingkungan RS
Radiasi adalah pancaran energi melalui suatu materi atau ruang dalam bentuk panas, partikel atau gelombang elektromagnetik/cahaya (foton) dari sumbernya. Dalam rumah sakit, terdapat banyak proses atau kegiatan yang melibatkan radiasi. Karena dampaknya yang berbahaya, baik bagi pasien maupun pekerja radiologi, diperlukan cara penanganan yang lengkap sebagai bagian dari manajemen risiko klinis.

Pengamanan dampak radiasi adalah upaya pelindungan kesehatan masyarakat dari dampak radiasi melalui promosi dan pencegahan risiko atas bahaya radiasi, dengan melakukan kegiatan pemantauan, investigasi, serta mitigasi pada sumber, media lingkungan, dan manusia yang terpajan atau alat yang mengandung radiasi. Pengetahun ini diperlukan bagi mereka yang bekerja di bidang kesehatan, termasuk manajemen rumah sakit agar dapat turut serta meningkatkan mutu klinis rumah sakit.

Penulis

Boy Subirosa Sabarguna - Dr. dr. H. Boy Subirosa Sabarguna, MARS.

Dilahirkan di Majalengka, Jawa Barat, tahun 1958, menyelesaikan pendidikan dokter di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FK-UI) pada 1984. Beliau melanjut studi pascasarjana di Magister Administrasi Rumah Sakit (MARS) FK-UI dan lulus pada 1991. Program Doktor diperoleh dari Pascasarjana Universitas Gadjah Mada (UGM) tahun 2001.

Penulis berprofesi sebagai dosen di IKK-FKUI, TBM-PPSUI, dan Konsultan Manajemen Rumah Sakit. Dalam rangka pengembangan, peningkatan, dan penyebarluasan ilmu, penulis berusaha membuat buku yang telah mencapai lebih dari 60 judul, terutama bidang manajemen rumah sakit, dan membuat perangkat lunak (software) dengan tim yang telah mendapat hak kekayaan intelektual (HaKI) sejumlah delapan buah dalam bentuk decision support system (DSS).

Agus Kharmayana Rubaya - Agus Kharmayana Rubaya, SKM., M.P.H.

Dilahirkan di Jakarta pada tahun 1966. Penulis telah menyelesaikan pendidikan D-3 Kesehatan Lingkungan di APK-TS Depkes, Jakarta, pada tahun 1988. Kemudian, Beliau melanjutkan pendidikan S-1 Kesehatan Masyarakat pada peminatan Epidemiologi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM-UI), lulus pada tahun 1999. Setelah berhasil merampungkan pendidikan S-1, penulis kembali melanjutkan pendidikan S-2 Public Health, peminatan Epidemiologi dan Biostatistik di School of Population Health, The University of Melbourne, Australia, dan lulus tahun 2007. Profesi sebagai pengajar adalah dosen di Poltekkes Kemenkes Yogyakarta, Jurusan Kesehatan Lingkungan.

Daftar Isi

Sampul depan
Tentang Penulis
Kata Pengantar
Daftar Isi
Bab 1: Pendahuluan
     Tujuan
     A. Aspek Penting
     B. Keterkaitan
     Kata Kunci
     Daftar Pustaka
Bab 2: Penanganan Radiasi
     Tujuan
     A. Persyaratan
     B. Tata Laksana
     C. Penilaian
     Kata Kunci
     Daftar Pustaka
Bab 3: Pelayanan Radiologi
     Tujuan
     A. Kompleksitas Pelayanan Radiologi
     B. Pelayanan Radiologi
     C. Kinerja Pelayanan Radiologi
     Kata Kunci
     Daftar Pustaka
Bab 4: Manajemen Risiko Klinis
     Tujuan
     A. Pengertian
     B. Tahapan
     C. Kebijakan
     D. Strategi
     E. Implementasi
     Kata Kunci
     Daftar Pustaka
Bab 5: Peningkatan Mutu Klinis
     Tujuan
     A. Aspek Mutu Klinis
     B. Penilaian Mutu Klinis
     C. Peningkatan Mutu Klinis
     Kata Kunci
     Daftar Pustaka
Bab 6: Sistem Informasi Pendukung
     Tujuan
     A. Sistem Informasi Terkait
     B. Sistem Informasi Terkait Mutu Klinis
     C. Sistem Informasi Terkait Manajemen Risiko Klinis
     D. Implementasi
     Kata Kunci
     Daftar Pustaka
Bab 7: Integrasi
     Tujuan
     A. Integrasi Program
     B. Integrasi Sistem Informasi
     C. Integrasi Pengembangan
     Kata Kunci
     Daftar Pustaka
Daftar Pustaka
Indeks
Sampul belakang