Tampilkan di aplikasi

Majalah Scuba Diver AustralAsia Indonesia - Edisi 2/2015

Sekelompok ikan jack dan barakuda yang saling berbaur; Sebuah bukti dari pengelolaan yang baik dan keterlibatan masyarakat. / Foto : SDAAI/Justin Gilligan

Scuba Diver AustralAsia Indonesia
Teluk Kimbe tiga sisinya dikelilingi oleh hutan lebat, gunung-gunung merapi yang menjulang dari Pasifik di pantai Utara Pulau New Britain. Teluk tersebut merupakan pemandangan yang indah berlatar langit biru dan perairan biru tenang yang dihiasi oleh beragam terumbu karang yang menambah sempurna kecantikannya.

“Arah menghadap maupun bentuk semenanjung yang menjulur ke luar dari sisi Barat teluk memberikan perlindungan bagi perairan teluk dari cuaca dan angin hujan yang terburuk sekalipun,” jelas Cheyne Benjamin dari Walindi Plantation Resort. “Hal ini membuat terumbu karang di sana tumbuh besar dan subur, seperti kipas laut yang tumbuh di perairan dangkal dan terumbu karang berwarna terang yang tumbuh hingga ke permukaan air.”

Gunung-gunung bawah laut dan puncak karang muncul hingga ke permukaan laut di bagian teluk yang dalam juga berfungsi sebagai oasis tersembunyi bagi penghuni terumbu karang dan sekelompok besar ikan pelagis seperti barakuda dan ikan selar.

Berada di pusat segitiga terumbu karang, keragaman dan kerapatan terumbu karang di area ini memang mengagumkan. Melihat Teluk Kimbe dari perspektif biologi secara global, perairan Teluk Kimbe menjadi rumah bagi 76 persen spesies terumbu karang dunia dan sekitar lima persen dari keseluruhan keragaman hayati dunia. Teluk Kimbe merupakan sebuah lokasi yang ditemukan secara tak sengaja oleh sepasang pengusaha perkebunan kelapa sawit asal Australia.
Majalah Scuba Diver AustralAsia Indonesia di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI