Tampilkan di aplikasi

Uniknya pempek di Palembang

Majalah Sedap - Edisi 09/2016
15 September 2016

Majalah Sedap - Edisi 09/2016

Jalan-jalan ke Palembang sudah pasti harus mencicipi pempeknya. Ada lenjer, adaan, hingga kapal selam. Namun ternyata jenis pempek tak hanya itu. Banyak variasi pempek lain yang harus kita coba, dari pempek panggang, pempek krispi sampai aneka kuah pelengkap yang memberi sentuhan rasa pempek yang berbeda.

Sedap
Pempek Sentosa Pempek tak selalu disajikan dengan cara digoreng. Di gerai Pempek Sentosa, Anda bisa mencicipi beberapa jenis pempek yang dipanggang. Misalnya pempek lenggang. Pempek lenggang menggunakan adonan pempek mentah yang diletakkan tersebar dalam takir daun pisang. Setelah itu diguyur dengan telur kocok sebanyak 2 butir, lalu dipanggang hingga matang. Ada juga lenggang versi goreng. Kalau yang ini memanfaatkan pempek lenjer yang sudah matang, lalu dipotong-potong melintang, dan ditambahkan 2 butir telur kocok, lalu digoreng seperti membuat telur dadar.

Kedua jenis pempek lenggang ini disajikan dengan ebi tumbuk, irisan timun, dan cuko nan kental. Ada juga pempek panggang lainnya, yaitu pempek tunu. Pempek ini dibentuk bulat-bulat, lalu dipanggang hingga matang dan permukaannya merekah-rekah. Saat disajikan, pempek tunu diiris bagian tengahnya, lalu diselipkan ebi tumbuk dan irisan cabai rawit, plus kecap manis. Rata-rata seporsi pempek dibanderol dengan harga antara Rp 13 ribu – Rp 20 ribu. Sedangkan pempek kecil dipatok Rp 3 ribu per buah. Gerai berkapasitas 50 pengunjung ini buka mulai pukul 06.30 – 22.00.

Pempek Wawa Gerai Pempek Wawa juga kerap jadi pilihan untuk sarapan di Palembang. Di sini ada beberapa variasi pempek dengan isian di dalamnya. Misalnya pempek sosis. Pempek ini bentuknya seperti pempek lenjer yang bulat dan panjang, namun di bagian dalamnya diisi sosis sapi, dan dipotong melintang. Ketika disajikan, penampilannya lebih menarik dengan warna merah sosis di dalamnya. Ada juga pempek tahu berbentuk segitiga. Pempek ini berisi tahu putih yang lembut di dalamnya. Keduanya dibanderol Rp 5 ribu per buah. Selain kedua pempek tadi, ada sarapan yang lebih mengenyangkan. Cobalah sajian khusus sarapan pagi, yaitu lontong celimpungan. Menu ini menyajikan adonan pempek yang dibentuk bulat keriting, lalu disajikan dalam kuah celimpungan bersantan yang berwarna kuning.
Majalah Sedap di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI