Tampilkan di aplikasi

Bangun sentra peternakan di dekat kota besar

Tabloid Sinar Tani - Edisi 3800
20 Mei 2019

Tabloid Sinar Tani - Edisi 3800

Joni P. Liano / Foto : Gsh/Yul

Sinar Tani
Setiap menjelang Lebaran dan hari raya, produk sumber protein terbesar di Indonesia, daging sapi selalu bergejolak.Padahal, jika sentra peternakan dibangun di sekitar daerah kota besar, permasalahan harga yang melonjak tidak perlu terjadi.Demikian diungkapkan Direktur Eksekutif Gabungan Pelaku Usaha Peternakan Sapi Potong Indonesia (Gapuspindo) Joni P. Liano.

“Pengoperasian tol laut untuk mengangkut ternak memang kami akui terus membaik. Na mun belum menjadi solusi ter baik dengan harga di tingkat konsumen,” katanya. Untuk diketahui, sebanyak 2.000 sapi dari NTT dan NTB diangkut setiap bulan ke Jakarta. Pengangkutan itu melalui program tol laut milik pemerintah.Melihat tingkat konsumsi yang tinggi di kota besar, Gapuspindo mengusulkan agar sen tra peternakan sapi potong justru didekatkan pada daerah penyangga. Saat ini yang sudah ber jalan pasokan daging sapi dari Bogor seperti Rumpin untuk wilayah Jabodetabek

Tapi itu pun masih belum bisa memenuhi kebutuhan seluruhnya.
Paling ha nya 40 persennya,” kata Joni. Badan Pusat Statistik mencatat kebutuhan daging sapi per tahun nya di Jabodetabek sekitar 40 ribu ton. Jumlah tersebut khusus hanya untuk memenuhi kebutuhan Lebaran.
Tabloid Sinar Tani di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI