Jeffrey Smith, memulai karirnya sebagai insinyur perangkat lunak di IBM Scientific Research Center. Setelah menulis perangkat lunak untuk beberapa perusahaan, ia mendirikan sebuah bisnis konsumen penerbitan elektronik yang ia jual ke Novell / WordPerfect. Jeff masih mengejar gelar Ph.D-nya dalam bidang musik di Stanford ketika ia mendirikan Smule pada tahun 2008 bersama dengan rekannya sesama asisten profesor di Universitas Stanford, Ge Wang. Jeff kembali ke sekolah pada tahun 2005 setelah mengundurkan diri sebagai CEO dari Tumbleweed Communications, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang komunikasi berupa solusi transfer file yang ia dirikan pada tahun 1995.
Dan hingga saat ini, ia masih tetap menjabat sebagai CEO Smule dan Ketua Dewan. Pada tahun 2013, ia menyelesaikan gelar Ph.D., dengan tugas akhir berjudul “Correlation analyses of encoded music performance”, di mana ia mendokumentasikan perbedaan budaya kinerja musik interpretasi. Selain seorang CEO, Jeff juga bekerja sebagai Asisten Profesor Consulting di Stanford Departemen Musik. Jeff sendiri, sebelumnya pernah menerima gelar B.S. di bidang Ilmu Komputer dari Stanford. Hebatnya, dia telah menulis karya sebanyak dua puluh tujuh paten.
Sebelum Smule Seperti yang sudah SINYAL beritahu di awal, Jeffrey Smith adalah seorang akademis yang berjuang untuk mengejar gelar Ph.D di bidang ilmu musik. Namun, dalam masa perkuliahan, timbul sebuah pertanyaan di diri Jeff sendiri. Apa sebenarnya yang ia cari di kelas musik? dan kenapa ia mengikuti kelas musik? Pertanyaan tersebut terlontar pada dirinya sendiri, seorang sarjana ilmu komputer dengan gelar B.S. Namun, kecintaannya terhadap musik ternyata mampu menepis pertanyaan tersebut. Jeff berhasil membuat segala keraguan dalam dirinya sirna dengan memadukan ilmu yang dimilikinya.
