Tampilkan di aplikasi

Warisan keteladanan Almarhum Ibunda Aa Gym

Majalah Swadaya - Edisi 201
27 Februari 2020

Majalah Swadaya - Edisi 201

Jenazah ibunda Aa Gym

Swadaya
Kabar duka menyelimuti KH. Abdullah Gymnastiar (Aa Gym) dan Keluarga Besar Pondok Pesantren Daarut Tauhiid (DT). Ibunda Aa Gym yang bernama Hj. Yetty Rochayati binti S. Permana, atau yang akrab disapa Enin, menghembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit Hasan Sadikin, Kota Bandung, Ahad (28/4) lalu.

Sebelum wafat, sekitar pukul 04.00 WIB, dalam kondisi sudah lemas, Almarhumah Enin ingin tetap melaksanakan salat tahajud. Enin pun dibantu oleh keluarga untuk bertayamum, dan salat dengan posisi bersandar. Dalam salat tahajudnya itu, kondisi Enin semakin lemah sampai tak sadarkan diri.

Pukul 05.00 WIB, dilakukan beberapa tindakan dokter untuk memulihkan kesadarannya. Namun, pada pukul 05.18, dokter memastikan bahwa Enin sudah wafat, kembali kepada Allah SWT untuk selama-selamanya.

Air mata kesedihan tak hanya dirasakan oleh pihak keluarga, tapi seluruh Santri DT, dan semua yang mengenal Enin semasa hidupnya. Harapan pun terselip dalam doa, semoga almarhumah Enin bahagia di alam selanjutnya, mendapat jamuan terbaik dari Sang Pencipta, dan kelak dikumpulkan kembali bersama orang-orang yang dicintainya di surga-Nya Allah SWT. Aamiin Ya Rabbana.

Menyikapi Wafat Ibunda dengan Iman Tidak ada satu pun kejadian di alam semesta ini, baik yang besar dan kecil, baik yang menyenangkan atau yang menyedihkan dalam pandangan kita, melainkan pasti semua terjadi atas izin Allah SWT. Termasuk wafatnya Enin, Ibunda Aa Gym tercinta. Allah SWT berfirman, “Orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan, ‘innalillahi wa innailaihi raaji’uun,’” (Sesungguhnya kami adalah milik Allah, dan kepada-Nya lah kami kembali) (QS. al-Baqarah [2]: 156
Majalah Swadaya di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Edisi lainnya    Baca Gratis
DARI EDISI INI