Tampilkan di aplikasi

Cara kelola uang secara syariah dalam keluarga

Majalah Swara Cinta - Edisi 94
24 Januari 2019

Majalah Swara Cinta - Edisi 94

Mengelola keuangan secara syariah adalah membagikan rezeki yang kita miliki ke kaum dhuafa. / Foto : Aditya Kurniawan

Swara Cinta
Di era globalisasi saat ini produk halal bukan lagi menjadi pilihan, melainkan telah berubah menjadi kebutuhan gaya hidup yang harus dipenuhi sebagai implementasi ketaatan terhadap ajaran agama. Guna menghadirkan gaya hidup halal dalam keluarga, bisa dimulai dari mengelola keuangan secara syariah.

CEO ZAP Finance Prita Hapsari Ghozie mengatakan ada lima hal mendasar yang perlu diketahui untuk memulainya. Pertama, sebagai manusia kita harus lebih dahulu menggunakan uang untuk menunjang hak hidup hari ini. Dengan kata lain harta yang kita miliki harus bisa dimanfaatkan saat itu juga tanpa memberatkan orang lain.

“Contohnya kita kalau makan tidak boleh utang karena merugikan orang lain dan tidak dibenarkan secara syariah. Padahal kita punya uang yang cukup,” ujar Prita dalam paparannya di acara Jakarta Halal Things 2018 di Jakarta (30/11). Berikutnya seseorang harus mempersiapkan hartanya untuk memenuhi hak hidup dimasa sulit.

Bila sedang tidak memiliki pekerjaan atau pemasukan, tiap orang dituntut harus siap secara finansial. Prita tidak menyalahkan moto hidup kebanyakan orang Indonesia yang mengatakan ‘hidup akan ada jalannya’ namun ia sangat menyayangkan bila kita hanya berpangku tangan kalau rezeki tidak dicari untuk memenuhi hak hidup dimasa sulit.
Majalah Swara Cinta di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Edisi lainnya    Baca Gratis
DARI EDISI INI