Nama drone belakangan ini sudah tak asing lagi kita dengar, gadget berupa pesawat remote control ini banyak dimainkan oleh berbagai kalangan, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa atau profesional. Drone sendiri bukan lagi sekadar pesawat remote control untuk mainan, namun fungsinya meluas hingga ranah penyiaran dan keamanan.
Selain itu, drone-drone masa kini dapat diintegrasikan dengan gadget lain, khususnya ponsel pintar. Dilengkapi juga dengan kamera beresolusi tinggi dan fitur-fitur canggih lainnya. Tren drone, meski tak “sesadis” smartphone, terus tumbuh dari tahun ke tahun seiring meningkatnya jumlah pengguna dan produk di pasaran.
Nah, untuk mengenal drone lebih jauh, TPlus Magz kali ini menyuguhkan ulasan tentang drone dan panduan membeli drone untuk Gadgetarian yang penasaran dengan gadget ini. Yuk, simak ulasannya!
Asal muasal drone
Drone sejatinya sudah lama digunakan di dunia militer, kabarnya malah sudah dikenal saat Perang Dunia I, yang kala itu masih mengusung nama UAV atau unmanned aerial vehicle alias pesawat nirawak. Fungsinya jelas, digunakan untuk melakukan aktivitas militer tanpa melibatkan manusia. Hingga kini drone atau UAV masih digunakan di dunia militer untuk berbagai macam keperluan.
Drone sebenarnya bekerja secara sederhana. Untuk bisa terbang, drone membutuhkan propulsi atau baling-baling, yang jika dilihat mirip kipas angin. Pisau propulsi berputar menghasilkan udara yang mendorong ke bawah. Lantas, tekanan udara mendorong propulsi itu ke atas. Semakin kuat propulsi bekerja, semakin kuat pula gaya angkat yang dihasilkan.
