Tingginya penggunaan internet oleh masyarakat berdampak positif bagi operator seluler. Hal ini karena operator seluler merupakan penyedia layanan internet cepat dengan beragam produk yang digunakan oleh masyarakat. Kini internet merambah ke semua lapisan masyarakat dan segala usia mulai dari palangana berpenghasilan rendah hingga kalangan berpenghasilan tinggi.
Bervariasinya jenis layanan yang ditawarkan membuat masyarakat memperoleh banyak pilihan dengan rentang harga yang lebar. Salah satu operator seluler terkemuka di Indonesia, XL Axiata pada semester pertama 2018 ini turut merasakan tingginya konsumsi internet masyarakat Indonesia. Tercatat pendapatan layanan data meningkat sebesar 19% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Hal ini sekaligus meningkatkan kontribusi layanan data terhadap total pendapatan layanan per triwulan ke-2 2018 hingga mencapai 79%, lebih tinggi dari capaian tahun lalu di periode yang sama sebesar 67%. Kemudian pada paruh pertama 2018 ini, XL Axiata mencatatkan EBITDA yang meningkat sebesar 2% YoY dengan peningkatan marjin menjadi 36,0% sebagai dampak dari meningkatnya pendapatan dan upaya efisiensi biaya.
Fondasi bisnis XL Axiata yang lebih kuat berkat Strategi transformasi yang berjalan baik membuat pencapaian kinerja yang positif pada semester ini. Walaupun terjadi kompetisi yang ketat pada tarif data, juga adanya kewajiban registrasi SIM prabayar, pendapatan XL Axiata tumbuh sebesar 1% YoY di semester pertama ini yang ditopang terutama oleh pertumbuhan layanan Data.
Kinerja XL Axiata yang baik pada saat ini juga berkat penerapan strategi dual brand di mana merek XL dan AXIS mampu memenuhi ekspektasi segmen pasarnya masing-masing melalui penawaran produk Data yang inovatif dan menarik.
