Pulau cantik yang terletak di sebelah barat pulau sumatera ini adalah bagian dari wilayah provinsi sumatera utara. Dihuni oleh mayoritas masyarakat suku nias yang masih memiliki budaya megalitik.
Nias adalah pulau cantik yang menawarkan keindahan alam khususnya pantai-pantai yang masih sepi dan menawan serta beragam destinasi adat budaya. Destinasi adat budaya tersebut tentu sangat autentik dan etnik. Wisatawan dapat menemui berbagai desa adat yang masih terpelihara hingga saat ini. Desa adat yang ada di nias masih kental dengan bangunan-bangunan megalitikum. Desa bawomataluwo, desa tumori, desa orahili merupakan desa adat yang kondisi rumahnya masih mengikuti struktur rumah adat nias.
Ika waktunya tepat saat berkunjung ke nias kita bisa sekaligus menyaksikan berbagai upacara adat yang masih dilestarikan hingga saat ini.
Museum Nias. Untuk melihat miniatur budaya nias pertama yang perlu dikunjungi adalah Museum Nias, letaknya tak jauh dari Pelabuhan Gunung Sitoli. Karcis masuk ke museum ini juga sangat murah, hanya Rp10.000,00 dan parkir Rp5.000,00. Museum Nias memiliki bangunan dengan arsitektur khas rumah adat dari berbagai daerah di Nias. Museum ini terdiri dari 3 bangunan rumah adat yang berbeda.
Bangunan rumah adat pertama yang paling besar adalah bangunan rumah adat Nias yang di dalamnya terdapat berbagai benda bersejarah yang diberi penjelasan masing-masing. Keterangan di setiap barang akan memberikan wawasan bagi para pengunjung. Lebih bagus lagi jika mau aktif bertanya dan berdikusi dengan petugas museum.
