Ikhtisar
Pembelanjaan Perusahaan Hutan menjelaskan konsep dan aplikasi pembelanjaan perusahaan yang dilaksanakan pada suatu unit perusahaan hutan.Tujuan suatu unit perusahaan hutan, hutan produksi adalah menghasilkan produksi kayu bulat secara lestari dengan mempertimbangkan aspek lingkungan hidup dan kesejahteraan sosial khususnya masyarakat sekitar hutan. Pembelanjaan perusahaan hutan mencakup aspek sumber dana dan pemanfaatan untuk kegiatan pengelolaan hutan untuk mewujudkan kelestarian hutan menjadi kenyataan. Buku ini membahas analisis kesehatan perusahaan dengan menggunakan rasio likuiditas, solvabilitas, dan rentabilitas, serta laba-rugi perusahaan.
Jenis dan kegiatan pada unit perusahaan dijelaskan dengan organisasi dan hubungan masukan keluaran.Aktiva lancar berupa kas, pihutang, dan persediaan diuraikan dengan beberapa penjelasan aplikasi. Anggaran Pendapatan dan Belanja Perusahaan Hutan dijelaskan dengan aplikasi pada Unit Perusahaan Hutan Tanaman dan Hutan Alam. Berikutnya dijelaskan konsep BEP (Break Even Point), pembelanjaan kapital, alternatif sumber penawaran modal, pemenuhan dana, serta cost of capital dengan beberapa penjelasan/aplikasi pada unit perusahaan hutan. Dengan mengetahui konsep pembelanjaan perusahaan hutan seperti di atas diterapkan para “manajer” atau “forester” dapat melaksanakan kelestarian hutan produksi pada suatu unit perusahaan hutan secara ekonomis.
Pendahuluan / Prolog
Kata Pengantar
Buku Pembelanjaan Perusahaan Hutan ini ditulis sebagai salah satu kewajiban staf pengajar Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada dalam rangka pengembangan ilmu pengetahuan dan pengabdian kepada masyarakat, khusus untuk para mahasiswa sebagai buku ajar. Unit manajemen hutan/unit perusahaan hutan mempunyai kewajiban melaksanakan kelestarian hutan di lapangan.
Untuk dapat melaksanakan kewajiban tersebut, perusahaan hutan harus dikelola secara ekonomis sedemikian rupa sehingga dapat membiayai semua kegiatan dalam rangka kelestarian hutan. Dalam mekanisme kelestarian hutan, jenis dan volume pekerjaan sudah diatur dalam perencanaan jangka panjang maupun jangka pendek atau operasional tahunan. Secara ekonomis perusahaan harus mendapatkan keuntungan.
Unit perusahaan hutan, sebagaimana unit perusahaan pada umumnya, harus mengikuti beberapa prinsip ekonomi yang berlaku pada perusahaan secara umum atau dikenal dengan istilah “Pembelanjaan Perusahaan”.
Buku ini ditulis dengan dasar utama pengetahuan pembelanjaan perusahaan dari buku yang sangat terkenal, dipelajari oleh mahasiswa Fakultas Ekonomi umumnya, yaitu buku Pembelanjaan Perusahaan yang ditulis oleh Prof. Dr. Bambang Riyanto (almarhum), dosen Fakultas Ekonomi Universitas Gadjah Mada. Pada waktu penulis kuliah di Fakultas Kehutanan UGM, pembelanjaan perusahaan menjadi mata kuliah wajib Fakultas, meskipun dengan nama yang berbeda, yaitu Tata Laksana Keuangan. Dosennya berasal dari Fakultas Ekonomi sehingga aplikasi di unit perusahaan hutan tidak diperoleh informasi yang cukup. Kuliah Tata Laksana Keuangan diberikan dengan lingkup perusahaan pada umumnya yang sebenarnya juga dapat dipakai pada unit perusahaan hutan.
Setelah beberapa tahun berjalan, dengan adanya perkembangan kurikulum, dan lain-lain, maka Tata Laksana Keuangan tidak lagi diberikan sebagai mata kuliah wajib fakultas. Sejak tahun 1989 mata kuliah Tata Laksana Keuangan diganti dengan judul mata kuliah Pembelanjaan Perusahaan Hutan dan merupakan mata kuliah wajib jurusan/bagian Manaje-men Hutan Fakultas Kehutanan UGM.
Pada waktu itu, penulis ditunjuk untuk mengajar mata kuliah Pembelanjaan Perusahaan Hutan dengan pertimbangan antara lain pernah bekerja di unit perusahaan hutan alam PT. Balikpapan Forest Industries LTD di Kalimantan Timur selama beberapa tahun sehingga informasi mengenai aplikasi di lapangan diperoleh cukup banyak.
Di samping itu, selama menjadi staf pengajar di Fakultas Kehutanan UGM, penulis banyak mendapat pengalaman dalam pelaksanaan kerja sama dengan instansi pemerintah, unit perusahaan hutan swasta/BUMN, dan juga memperoleh informasi dari para mahasiswa Fakultas Kehutanan UGM dalam rangka tugas sebagai pembimbing/penguji praktik dan skripsi dari berbagai unit perusahaan hutan yang tersebar di seluruh penjuru tanah air.
Bahan tulisan ini teori dasarnya diperoleh dari buku Pembelanjaan Perusahaan oleh Prof. Dr. Bambang Riyanto (almarhum) yang dilengkapi beberapa informasi mengenai unit perusahaan hutan dengan berbagai aspek terkait dan beberapa informasi yang bersifat aplikasi, antara lain, anggaran pendapatan dan belanja perusahaan hutan dari suatu unit perusahaan hutan dan beberapa contoh aplikasi lainnya.
Dari segi pengetahuan, tahapan pemahaman buku ini harus dimulai dari perusahaan hutan lebih dulu, dengan berbagai aspek kegiatannya yang diatur dalam mekanisme kelestarian. Selanjutnya, dapat diteruskan dengan pemahaman mengenai aspek pembelanjaan atau finansial dalam arti luas (formulasi dalam nilai uang).
Atas terbitnya buku ini penulis memanjatkan puji syukur kepada Allah Subhanahu Wataala atas bimbingan dan perlindungan-Nya.
Ucapan terima kasih dan penghargaan yang tinggi disampaikan kepada Linda Wige Ningrum, S.Hut. atas bantuannya dalam proses penulisan buku ini.
Tentu saja buku ini masih banyak kekurangannya dan mohon kritik dan saran dari para pembaca. Mudah-mudahan buku ini ada manfaatnya.
Yogyakarta, Januari 2015 Ir. Siswantoyo Dipodiningrat, M.S.
Daftar Isi
Sampul
Halaman Judu
Copyright
Kata Pengantar
Sambutan Dekan
Daftar Isi
Daftar Tabel
Daftar Gambar
Bab I Pendahuluan
Bab Ii Unit Pengelolaan Hutan,Unit Manajemen Hutan, Unit Perusahaan Hutan
Bab Iii Lingkup Pembelanjaanperusahaan Hutan
3.1 Pengertian dan Fungsi Pembelanjaan dalam Perusahaan
Hutan
3.2 Perkembangan Pembelanjaan Perusahaan sebagai Suatu
Disiplin Akademik
3.3 Peranan Manajer Keuangan
3.4 Berbagai Macam Pembelanjaan Perusahaan
Bab Iv Neraca Perusahaan Dan Neraca Laba Rugi
Bab V Analisis Neraca Perusahaan/Laba Rugi
5.1 Kesehatan Perusahaan
Bab Vi Organisasi Dan Aspek Finansial Perusahaan Hutan
6.1 Manajer Kantor Pusat di Jakarta
6.2 Manajer Departemen Produksi
6.3 Manajer Departemen Pembuatan Jalan
6.4 Manajer Departemen Camp
6.5 Manajer Departemen Logistik (Logistic Manager)
6.6 Manajer Departemen Perbaikan dan Pemeliharaan
6.7 Manajer Pengangkutan dan Pengapalan
6.8 Manajer Departemen Perencanaan
6.9 Manajer Departemen Pembinaan Hutan
6.10 Manajer Departemen Sumber Daya Manusia
Bab Vii Sistem Pembukuan Biaya Perusahaan Hutan
7.1 Fungsi Akuntansi dalam Manajemen Perusahaan Hutan
7.2 Pokok-Pokok Akuntansi Kehutanan
7.3 Ruang Lingkup Penerapan Akuntansi Kehutanan
7.4 Budget–Fungsi Perencanaan
7.5 Budget–Fungsi Koordinasi
7.6 Budget–Fungsi Pengawasan
7.7 Biaya Perusahaan Hutan
Bab Viii Modal Kerja Dan Kas
8.1 Pengertian dan Jenis-Jenis Modal Kerja
8.2 Perputaran Modal Kerja
8.3 Penentuan Besarnya Kebutuhan Modal Kerja
8.4 Investasi dalam Kas
Bab Ix Aktiva Lancar–Piutang
9.1 Faktor-Faktor yang Memengaruhi Besarnya Investasi
dalam Piutang
9.2 Penilaian Risiko Kredit dan Penyaringan Para Langganan
9.3 Tingkat Perputaran Piutang (Receivable Turnover)
dan Budget Pengumpulan Piutang (Receivable
Collection Budget)
Bab X Aktiva Lancar–Persediaan
10.1 Pengertian, Jenis-jenis, dan Tingkat Perputaran (In
ventory Turnover
Bab Xi Anggaran Pendapatan Dan Belanja Perusahaan Hutan
11.1 Lingkup Pendapatan dan Belanja Perusahaan
Bab Xii Anggaran Pendapatanperusahaan Hutan
12.1 Pendapatan Perusahaan Hutan
Bab Xiii Anggaran Belanja Perusahaan Hutan
13.1 Biaya Perusahaan
Bab Xiv Sistem Pengelolaan Hutan Tanaman, Anggaran Pendapatan, Dan Biaya Perusahaan
14.1 Sistem, Subsistem, dan Sub-Subsistem
14.2 Analisis Masukan dan Keluaran pada Subsistem
dan Sub-Subsistem
14.3 Hubungan Masukan dan Keluaran dengan Model
Tarif Borongan
14.4 Pekerjaan Borongan yang Ada di Unit Pengelolaan
Hutan Semaras
14.5 Subsistem dan Sub-Subsitem dalam Aspek Anggaran
yang Bersifat Biaya Tetap
14.6 Pendapatan Perusahaan
14.7 Analisis Belanja Perusahaan
14.8 Analisis Anggaran Pendapatan dan Belanja Perusahaan
14.9 Sistem, Subsistem, Sub-Subsistem Pengelolaan
Hutan Tanaman
14.10 Cara Kerja Swakelola
14.11 Pekerjaan dengan Cara Upah Borongan
14.12 Hubungan Masukan dan Keluaran
14.13 Penyusunan Anggaran Perusahaan Tahunan
Bab Xv Sistem Pengelolaan Hutan Alam, Anggaran Pendapatan Dan Biaya Perusahaan
15.1 Analisis Finansial
Bab Xvi Analisis Break Even Point (Bep)
16.1 Perhitungan BEP dengan Cara Trial and Error
16.2 Perhitungan BEP dengan Menggunakan Rumus
Aljabar
16.3 Aplikasi BEP dalam Unit Perusahaan Hutan
Bab Xvii Pembelanjaan Kapital
17.1 Perputaran Dana yang Diinvestasikan dalam
Aktiva Tetap
17.2 Usul-Usul Investasi dan Pemilihan Alternatif
17.3 Pengertian Cash Flow
Bab Xviii Pemenuhan Dana
18.1 Pemenuhan Kebutuhan Dana Ditinjau dari Sudut
Likuiditas dan Rentabilitas
18.2 Pemenuhan Kebutuhan Dana Ditinjau dari Sudut
Solvabilitas dan Rentabilitas
Bab Xix Sumber-Sumber Penawaran Modal
19.1 Sumber-Sumber Penawaran Modal Menurut Asalnya
19.2 Jenis-Jenis Modal
Bab Xx Biaya Kapital
20.1 Pengertian Cost of Capital
Daftar Pustaka
Glosarium
Sekilas Penulis