Tampilkan di aplikasi

Buku UGM Press hanya dapat dibaca di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.

Keistimewaan Lingkungan Daerah Istimewa Yogyakarta

1 Pembaca
Rp 97.000

Patungan hingga 5 orang pembaca
Hemat beli buku bersama 2 atau dengan 4 teman lainnya. Pelajari pembelian patungan disini

3 Pembaca
Rp 291.000 13%
Rp 84.067 /orang
Rp 252.200

5 Pembaca
Rp 485.000 20%
Rp 77.600 /orang
Rp 388.000

Pembelian grup
Pembelian buku digital dilayani oleh penerbit untuk mendapatkan harga khusus.
Hubungi penerbit

Perpustakaan
Buku ini dapat dibeli sebagai koleksi perpustakaan digital. myedisi library

Dalam pelaksanaan pembangunan, aspek lingkungan merupakan hal yang “istimewa” karena menyangkut faktor penentu sekaligus faktor pembantas dalam pelaksanaan pembangunan. Kondisi lingkungan Daerah Istimewa Yogyakarta memiliki keistimewaan yang ditunjukkan dengan adanya keragaman kondisi lingkungan fisik dan budaya. Adanya keragaman tersebut mencerminkan bervariasinya potensi pembangunan yang dapat dimanfaatkan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan sekaligus mendukung berkembangnya berbagai sistem kehidupan. Keragaman potensi lingkungan dan berbagai sistem kehidupan yang berkembangnya di Daerah Istimewa Yogyakarta merupakan keistimewaan yang diharapkan mampu meningkatkan daya dukung pembangunan. Keistimewaan lingkungan juga ditunjukkan oleh keberadaan ekosistem yang unik dan khas karena merupakan perpaduan dari geosystem, biosystem, dan culturalsystem. Kondisi lingkungan dan keberlanjutan pembangunan di Daerah Istimewa Yogyakarta sangat ditentukan oleh filosofi budaya dan kearifan lokal. Rahayuning bawana kapurba waskitaning manungsa menjadi filosofi dasar yang mendorong upaya harmonisasi hubungan antara manusia dengan lingkungan. Kepedulian masyarakat Yogyakarta dalam menjaga lingkungan memunculkan berbagai kearifan lokal yang merupakan bentuk partisipasi masyakarat dalam upaya memanfaatkan sekaligus melestarikan sumberdaya lingkungan. Yogyakarta juga memiliki filosofi dan histori penataan ruang yang erat kaitannya dengan aspek lingkungan.

Ikhtisar Lengkap   
Penulis: Andri Kurniawan / Mohammad Isnaini Sadali

Penerbit: UGM Press
ISBN: 9786023860029
Terbit: April 2024 , 276 Halaman

BUKU SERUPA










Ikhtisar

Dalam pelaksanaan pembangunan, aspek lingkungan merupakan hal yang “istimewa” karena menyangkut faktor penentu sekaligus faktor pembantas dalam pelaksanaan pembangunan. Kondisi lingkungan Daerah Istimewa Yogyakarta memiliki keistimewaan yang ditunjukkan dengan adanya keragaman kondisi lingkungan fisik dan budaya. Adanya keragaman tersebut mencerminkan bervariasinya potensi pembangunan yang dapat dimanfaatkan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan sekaligus mendukung berkembangnya berbagai sistem kehidupan. Keragaman potensi lingkungan dan berbagai sistem kehidupan yang berkembangnya di Daerah Istimewa Yogyakarta merupakan keistimewaan yang diharapkan mampu meningkatkan daya dukung pembangunan. Keistimewaan lingkungan juga ditunjukkan oleh keberadaan ekosistem yang unik dan khas karena merupakan perpaduan dari geosystem, biosystem, dan culturalsystem. Kondisi lingkungan dan keberlanjutan pembangunan di Daerah Istimewa Yogyakarta sangat ditentukan oleh filosofi budaya dan kearifan lokal. Rahayuning bawana kapurba waskitaning manungsa menjadi filosofi dasar yang mendorong upaya harmonisasi hubungan antara manusia dengan lingkungan. Kepedulian masyarakat Yogyakarta dalam menjaga lingkungan memunculkan berbagai kearifan lokal yang merupakan bentuk partisipasi masyakarat dalam upaya memanfaatkan sekaligus melestarikan sumberdaya lingkungan. Yogyakarta juga memiliki filosofi dan histori penataan ruang yang erat kaitannya dengan aspek lingkungan.

Pendahuluan / Prolog

Kata Pengantar
Buku Keistimewaan Lingkungan Daerah Istimewa Yogyakarta ini merupakan kajian atas kondisi lingkungan dan kekhasan wilayah yang menjadi keistimewaan tersendiri dalam pembangunan. Adanya variasi lingkungan fisik dan budaya memberikan gambaran adanya berbagai potensi pembangunan yang dapat dimanfaatkan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi sekaligus mendukung berkembangnya berbagai sistem kehidupan. Keragaman potensi lingkungan dan berkembangnya berbagai sistem kehidupan di Daerah Istimewa Yogyakarta merupakan keistimewaan yang diharapkan mampu meningkatkan daya dukung pembangunan.

Selain sebagai potensi pembangunan, aspek lingkungan pada suatu wilayah juga merupakan faktor pembatas pembangunan. Setiap wilayah mempunyai kondisi lingkungan dan sumber daya yang terbatas dalam mendukung kehidupan penduduk dengan segala aktivitasnya. Namun, di sisi lain, perkembangan di suatu wilayah akan terus meningkat, baik akibat pengaruh faktor eksternal maupun faktor internal wilayah. Perkembangan tersebut akan sangat berpotensi melebihi daya dukung lingkungannya sehingga berpeluang terjadi degradasi lingkungan dan sumber daya yang akan sangat berpengaruh terhadap keberlanjutan pembangunan. Oleh sebab itu, agar tidak terjadi degradasi lingkungan dan sumber daya, sangat diperlukan upaya mengarahkan perkembangan suatu wilayah agar sesuai dengan daya dukung lingkungannya.

Kondisi lingkungan dan keberlanjutan pembangunan di Daerah Istimewa Yogyakarta sangat ditentukan oleh filosofi budaya dan kearifan lokal.

Rahayuning bawana kapurba waskitaning manungsa menjadi filosofi dasar yang mendorong upaya harmonisasi hubungan antara manusia dengan lingkungan.

Keselarasan hidup di alam perlu diimbangi dengan menciptakan lingkungan yang kondusif dan nyaman sebagai tempat manusia menjalankan kehidupan.

Kepedulian manusia dalam menjaga lingkungan hidup memunculkan berbagai kearifan lokal yang merupakan bentuk partisipasi masyakarat dalam upaya memanfaatkan sekaligus melestarikan lingkungan alam.

Buku ini memuat secara runtut berbagai kajian tentang keistimewaan lingkungan Daerah Istimewa Yogyakarta, baik berupa lingkungan fisik maupun sosial budaya. Pembahasan keistimewaan lingkungan fisik disajikan menurut ekosistem yang meliputi ekosistem Gunung Merapi, ekosistem dataran fluvio vulkanik, ekosistem perbukitan denudasional, ekosistem perbukitan struktural, ekosistem karst, ekosistem basin Wonosari, dan ekosistem kepesisiran.

Keistimewaan aspek sosial budaya tersaji dalam pembahasan keragaman lingkungan budaya dan kekayaan artefak. Selain itu, dibahas pula mengenai falsafah yang berkembang sebagai dasar dalam pengelolaan lingkungan hidup di Daerah Istimewa Yogyakarta dan dikaji pula keistimewaan lingkungan dalam pembangunan. Pada bagian lain juga dibahas mengenai transformasi lingkungan wilayah pinggiran Kota Yogyakarta, serta pengelolaan lingkungan berbasis masyarakat.

Berkaitan dengan selesainya buku ini, penulis menyampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih kepada semua pihak terkait atas kerja sama, dukungan, bantuannya sehingga buku ini dapat diselesaikan dengan baik. Semoga buku ini dapat dimanfaatkan bagi semua kalangan sehingga mampu dijadikan referensi bagi pengembangan keilmuan dan sekaligus dapat mendukung pengambil kebijakan untuk melakukan pengelolaan pembangunan secara berkelanjutan.

Yogyakarta, Desember 2014
Penulis

Penulis

Andri Kurniawan - Andri Kurniawan, merupakan staf pengajar pada Program Studi Pembangunan Wilayah, Jurusan Sains Informasi Geografi dan Pengembangan Wilayah, Fakultas Geografi, Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta.

Menyelesaikan pendidikan jenjang S1 di Fakultas Geografi UGM pada 1994 dan melanjutkan pendidikan jenjang S2 pada institusi yang sama dan lulus pada 1998.

Setelah menjadi staf pengajar di Fakultas Geografi UGM, kemudian melanjutkan pendidikan jenjang S3 melalui Program Sandwich kerja sama antara Fakultas Geografi UGM dengan Utrecht University Belanda dan lulus pada 2013. Selain sebagai pengajar, beliau juga merupakan praktisi di bidang perencanaan tata ruang wilayah dan kota serta banyak terlibat dalam penyusunan dokumen kebijakan pembangunan daerah. Telah banyak pemerintah daerah dan departemen yang melibatkan beliau sebagai tenaga ahli. Selain itu, beliau juga aktif dalam penyusunan berbagai makalah dan publikasi di berbagai jurnal terakreditasi nasional maupun internasional. Beberapa hasil terbitan beliau, antara lain berupa buku dengan judul Geografi Perdesaan: Sebuah Antologi, Kerajaan Merapi: Sumber Daya Alam dan Daya Dukungnya, Daya Dukung Wilayah dan Keberlanjutan Pembangunan, dan Aspek Sosial Banjir Genangan (ROB) di Kawasan Pesisir

Daftar Isi

Sampul
Halaman Judul
Halaman Hak Cipta
Prakata
Daftar Isi
Daftar Tabel
Daftar Gambar
Bab I Keistimewaan Lingkungan
Bab II Falsafah Pengelolaan Lingkungan D.I. Yogyakarta
     2.1 Falsafah Hidup “Hamemayu Hayuning Bawono”
     2.2 Sistem Sosial Gotong Royong
Bab III Keistimewaan Lingkungan Fisik
Bab IV Ekosistem Gunung Merapi
Bab V Ekosistem Dataran Fluvio Vulkanik
Bab VI Ekosistem Perbukitan Denudasional
Bab VII Ekosistem Perbukitan Struktural
Bab VIII Ekosistem Karst
Bab IX Ekosistem Basin Wonosari
Bab X Ekosistem Kepesisiran
Bab XI Variasi Daya Dukung Lingkungan
     11.1 Daya Dukung Bioekologi
     11.2 Daya Dukung Sumber Daya Air
     11.3 Daya Dukung Sumber Daya Udara
     11.4 Daya Dukung Pangan
     11.5 Daya Dukung Permukiman
     11.6 Daya Dukung Barang Dan Limbah
     11.7 Daya Dukung Pelayanan
Bab XII Keragaman Lingkungan Budaya Dan Kekayaan Artefak
Bab XIII Permasalahan Dan Kebutuhan Pengelolaan Lingkungan Hidup
Bab XIV Transformasi Lingkungan Wilayah Pinggiran Kota Yogyakarta
Bab XV Kawasan Konservasi Sumber Daya Alam
Bab XVI Kampung Hijau, Desa Wisata, Dan Partisipasi Masyarakat Dalam Pengelolaan Lingkungan
     16.1 Kampung Hijau
     16.2 Desa Wisata
     16.3 Partisipasi Masyarakat Dalam Pengelolaan Lingkungan
Daftar Pustaka
Glosarium
Tentang Penulis