Suasana komplek DT Serua kini tampak berbeda. Setelah dilengkapi dengan gazebu, komplek DT yang asri ini kini juga dilengkapi dengan kelas berupa saung. Dengan jumlah enam saung, fasilitas baru ini dibuat untuk memenuhi kebutuhan ruang kelas siswa-siswi Azkia Islamic School (AIS). Berada di pinggir danau komplek DT Serua, saung kelas ini diharapkan bisa menambah kenyamanan para siswa untuk belajar.
Keenam ruangan semi outdoor tersebut sudah bisa digunakan pada Agustus ini, menggantikan ruang kelas yang digunakan sebagai asrama. Sambil menunggu asrama lama dibangun kembali dan selesainya asrama lainnya yang sedang dibangun, mereka akan menikmati suasana belajar layaknya sekolah alam.
“Saat ini asrama 4 saung untuk kelas sudah 90 persen. Dua lagi, insya Allah sudah beres akhir Juli ini. Insya Allah Agustus sudah bisa digunakan,” kata Dadang Kusnandar, Kepala Divisi Wakaf DT Jakarta, Senin (23/7) lalu.
Dadang mengungkapkan, Asrama AIS di Serua sudah lewat masa pakai. Tingkat kelayakannya habis. Sampai akhir Juli, bangunan asrama lama ini sedang diuji oleh ITB untuk menentukan langkah pembangunannya. Asrama ini memiliki dua kemungkinan pembangunan, pertama diperbaiki dengan tidak menghancurkannya. Kedua, dihancurkan terlebih dahulu, kemudian dibangun kembali. (Agus Iskandar)
