Tampilkan di aplikasi

Dominasi perusahaan papan atas makin tak terkejar

Majalah Warta Ekonomi - Edisi 03/XXVIII
19 Maret 2018

Majalah Warta Ekonomi - Edisi 03/XXVIII

Pelayanan Customer Asuransi. / Foto : Warta Ekonomi/Agus Aryanto

Warta Ekonomi
Sepanjang tahun 2017 lalu, konstelasi beberapa perusahaan top asuransi jiwa sebetulnya tidak banyak berubah. Dari sisi aset, PT Prudential Life Assurance berada di urutan teratas dengan aset sebesar Rp71,8 triliun (tumbuh 28,4% secara yoy). Prudential diikuti PT Asuransi Jiwa Manulife yang dengan aset Rp45,6 triliun (tumbuh 24,2% secara yoy), PT Asuransi Jiwasraya sebesar Rp45,1 triliun (tumbuh 80,4% secara yoy), dan PT AIA Financial sebesar Rp44,9 triliun (tumbuh 21,6% secara yoy).

Sementara dari sisi pendapatan premi, tercatat PT Asuransi Jiwasraya meraup Rp21,9 triliun (tumbuh 20,9% secara yoy), disusul PT AIA Financial sebesar Rp10,2 triliun (tumbuh 11,7% secara yoy), dan PT Asuransi Jiwa Manulife sebesar Rp4,6 triliun (tumbuh 137% secara yoy). Adapun PT Prudential Life Assurance masih dalam blackout period (belum bisa menyampaikan pendapatan premi mereka sepanjang 2017 lalu).

Dari sisi laba bersih, baru PT Asuransi Jiwasraya dan PT AIA Financial yang menyampaikan laporan keuangannya, masingmasing sebesar Rp2,4 triliun (tumbuh 126% secara yoy) dan Rp1,4 triliun (turun 35%). Sementara, PT Prudential Life Assurance dan PT Asuransi Jiwa Manulife masih dalam blackout period.

Sebagai perbandingan, pada tahun 2016 lalu, perusahaan asuransi jiwa terbesar dari sisi aset beruturut-turut adalah PT Prudential Life Assurance dengan aset Rp55,9 triliun, PT AIA Financial Rp36,9 triliun, PT Asuransi Jiwa Manulife sebesar Rp36,7 triliun, PT Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera 1912 (AJBB) Rp28,1 triliun, PT Allianz Life Rp27,6 triliun, dan PT Asuransi Jiwasraya Rp25 triliun.
Majalah Warta Ekonomi di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI