Tampilkan di aplikasi

Health tech, menembus keterbatasan tenaga medis

Majalah Warta Ekonomi - Edisi 04/XXVIII
24 April 2018

Majalah Warta Ekonomi - Edisi 04/XXVIII

Gangguan kesehatan tubuh bisa datang kapan saja. Namun, biasanya seseorang baru sadar kesehatannya terganggu ketika sudah jatuh sakit. Padahal, sebelum sakit itu datang selalu diawali dengan gejala yang seharusnya dapat segera dicegah. / Foto : Warta Ekonomi

Warta Ekonomi
Ketidaktahuan akan gejala penyakit tertentu yang membuat seseorang tidak dapat menghindari penyakit. Bahkan ketika penyakit itu datang, masih banyak pula orang yang tidak mengetahui obat apa yang harus dikonsumsi. Di sinilah pentingnya berkonsultasi dengan dokter. Ironisnya, banyak orang masih enggan datang ke dokter sebelum penyakitnya benar-benar mengganggu aktivitasnya.

Di zaman digital ini, seharusnya tidak ada alasan lagi bagi seseorang untuk enggan berhubungan dengan dokter. Sebab cukup melalui aplikasi smartphone, saat ini sudah dapat berkonsultasi dengan dokter. Salah satu aplikasi itu bernama Halodoc. Sebuah aplikasi yang dikembangkan oleh startup yang dikomandoi oleh Jonathan Sudharta.

Jonathan mengungkapkan, Halodoc adalah aplikasi yang menghubungkan praktisi kesehatan, seperti dokter, apotek, dan laboratorium langsung ke tangan pasien. Dengan aplikasi ini, seseorang bisa mencari dokter untuk berkonsultasi mengenai kondisi kesehatan yang dialami. Selanjutnya, setelah dokter mengdiagnosa penyakit atau gejala yang diderita oleh pasien, akan diberikan resep obat yang sesuai.

Melalui aplikasi ini, seseorang juga bisa langsung membeli obat sesuai resep yang diterima. Ada dua jenis konsultasi yang dilakukan oleh pasien melalui Halodoc. Pertama, yang bersifat emergensi, kasus ini 68% dapat diselesaikan dengan anamnese atau tindakan medis digital.

Kasus ini misalnya, kulit merah dan mata bengkak, cukup dengan melihat kondisi pasien, dokter sudah dapat mengetahui gejala atau penyakit apa yang diderita oleh pasien. Kedua, adalah pasien yang sudah pernah bertemu dokter sehingga ia tinggal follow up dari kasus yang pernah ditangani.
Majalah Warta Ekonomi di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI