Tampilkan di aplikasi

Indonesia Insurance Consumer Choice Award 2018

Majalah Warta Ekonomi - Edisi 10/XXIX/2018
24 Oktober 2018

Majalah Warta Ekonomi - Edisi 10/XXIX/2018

Penerima apresiasi Indonesia Insurance Consumer Choice Award 2018. / Foto : Sufri Yuliardi

Warta Ekonomi
Kondisi ekonomi Indonesia saat ini mengalami tekanan yang kuat. Isu perang dagang Amerika Serikat (AS) dan China, serta perbaikan ekonomi Amerika Serikat membuat kondisi pasar keuangan global mengalami ketidakpastian. Adapun perekonomian domestik sedang menghadapi tekanan kurs. Nilai tukar rupiah yang menghadapi pelemahan terhadap dolar AS membawa rupiah terjun di level Rp15.000 per dolar AS. Kondisi ini sangat berpengaruh terhadap industri keuangan, khususnya industri asuransi di Indonesia.

Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pertengahan 2018, premi asuransi jiwa dan asuransi umum/reasuransi masing-masing tumbuh tinggi sebesar 31,49% dan 19,28%. Tingkat solvabilitas atau risk based capital (RBC) industri asuransi pun masih aman. RBC sektor asuransi umum masih terjaga di kisaran 319%. Secara umum, industri ini akan terus berkembang sejalan dengan meningkatnya kesadaran masyarakat Indonesia akan pentingnya layanan asuransi.

Industri asuransi dapat menjadi salah satu sektor yang memiliki peranan strategis dalam menciptakan kestabilan perekonomian Indonesia. Melalui sektor perasuransian, para pelaku ekonomi dapat memindahkan sebagian potensi risiko yang dimiliki kepada perusahaan asuransi.

Persaingan di antara perusahan perasuransian membuat para pelaku bisnis dituntut untuk lebih baik dalam menjalankan bisnis baik inovasi dalam pengembangan produknya maupun kualitas layanan dan jasa yang diberikan kepada masyarakat. Melalui hal tersebut, perusahaan dapat meningkatkan keuntungan serta memiliki pelanggan yang setia.
Majalah Warta Ekonomi di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI