Perkembangan industri 4.0 terus bergulir. Tidak hanya di sektor industri besar, bisnis makanan dan minuman juga terdampak. Praktiknya di sektor ini bagaimana sebuah proses jual beli tak lagi melibatkan interaksi pembeli dengan penjual atau pelayan, melainkan pembeli dapat melayani dirinya sendiri.
Untuk melakukan revolusi 4.0 di sektor bisnis makanan dan minuman itu, saat ini layanan pembayaran (Poin of Sales/ POS) tak lagi hanya dapat digunakan sebagai aplikasi pembayaran, tapi juga menghadirkan layanan pesan secara online. Dengan demikian pembeli tak lagi berinteraksi dengan penjual atau pelayan, cukup dengan aplikasi, yang secara otomatis masuk ke dalam daftar pesanan milik penjual.
Layanan seperti itu sudah banyak dikembangkan oleh pengembang aplikasi POS, salah satunya PT Meeber Teknologi Indonesia (Meeber), yang memperkenalkan MeeberPro, aplikasi kasir online yang komprehensif untuk mendukung kemajuan bisnis F&B di era Industry 4.0. Inovasi yang diklaim pertama di Indonesia ini melengkapi solusi produk sebelumnya dari Meeber yaitu Meeberlite dan Meeberian.
Sekarang, dengan hadirnya MeeberPro, pesanan dan pembayaran dari aplikasi Meeberian terintegrasi dengan aplikasi Point of Sales (POS), sehingga pesanan dapat langsung diteruskan ke bagian pembuatan (kitchen) bahkan memotong stok penjualan secara langsung.
Sebelumnya, melalui MeeberLite, pengusaha bisnis F&B dapat menerima pesanan dan pembayaran untuk dine-in, pre-order dan reservasi dari pelanggan melalui aplikasi Meeberian. Sehingga, selain menyajikan pesanan yang cepat dan akurat, juga memberikan pengalaman yang unik dan menarik bagi pelanggan.
Rudy Hartawan, Chief Executive Officer PT Meeber Teknologi Indonesia, menjelaskan, MeeberPro memberikan benefit lebih bagi merchant dengan penawaran fitur-fitur unik, yang tidak dimiliki oleh aplikasi POS sejenis.
