Pada Desember 2016, Bank Indonesia (BI) bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi meluncurkan 11 pecahan uang rupiah Tahun Emisi (TE) 2016. Kedua belas sosok pahlawan tersebut dipilih dari 147 tokoh pahlawan yang diajukan oleh seluruh kantor BI di seantero Indonesia.
Sosok 12 pahlawan tersebut adalah Soekarno, Hatta, Djuanda Kartawidjaja, Gerungan Saul Samuel Jacob Ratulangi, Frans Kaisiepo, Idham Chalid, Mohammad Hoesni Thamrin, Tjut Meutia, I Gusti Ketut Pudja, TB Simatupang, Tjiptomangunkusumo, dan Herman Johanes.
“Ketika ditanyakan oleh presiden seperti apa proses pemilihannya. Kami memilih berdasarkan pembahasan maupun FGD (Forum Group Discussion) dengan sejarawan, akademisi, pemerintah daerah, Menteri Keuangan, dan Menteri Sosial,” jelas Gubernur BI Agus Martowardojo di acara peluncuran uang di Gedung BI Jakarta beberapa waktu lalu.
Dikeluarkannya desain Rupiah baru ini sesuai dengan Keputusan Presiden (Keppres) No. 31 Tahun 2016 tanggal 5 September 2016, tentang Penetapan Gambar Pahlawan Nasional Sebagai Gambar Utama Pada Bagian Depan Uang Rupiah Kertas dan Rupiah Logam Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Pencantuman 12 sosok pahlawan ini bermakna sebagai wujud penghargaan dan membangkitkan semangat kepahlawanan dengan nilai-nilai patriotisme. Bukan itu saja, tampilan gambar tari maupun pemandangan alam ikut memperkenalkan seni budaya dan keindahan alam Indonesia.
