Tampilkan di aplikasi

Semangka: Kiat menghasilkan semangka premium

Majalah Agrina - Edisi 299
13 Mei 2019

Majalah Agrina - Edisi 299

Semangka Premium Sweety Farm. / Foto : DOK. SWEETY FARM

Agrina
Untuk masuk ke pasar supermarket, petani atau pemasok tentu saja harus memenuhi standar tertentu. Menurut T. Bagus Sudaryanto, Direktur KAM Consulting Indonesia, standar semangka mencakup lima hal. Satu, ukuran 4-6 kg perbuah.

Dua, buah masih bertangkai meskipun pendek supaya produk lebih tahan. Tiga, kulit buah mulus, tidak baret-baret akibat penanganan yang buruk. Empat, tidak lembek karena tergencet atau terbanting. Lima, tidak berlubang atau busuk, biasanya berair. Selain itu, tentu saja rasanya manis.

Anton Antonius, petani dari Bogor yang memasok semangka berbiji ke supermarket mengaku memproduksi semangka berkelas premium. Semangka ini, menurut dia, bisa menjadi penggerak baru untuk mendorong konsumsi semangka. Pasalnya, buah ini kaya vitamin A, B1, B6, dan C.

Selain itu ada kandungan asam amino sitrulin, asam spantotenik, tembaga, biotin, potasium, kalium, dan magnesium. Semangka premium banyak diincar masyarakat meskipun harganya lebih tinggi karena rasanya yang manis dan bertekstur lembut.

Untuk menghasilkan semangka berkualitas baik, menurut Abdul Hamid, perlu dimulai dulu dari persiapan lahan yang sesuai bagi pertumbuhan tanaman. Presdir PT Mulia Bintang Utama, produsen benih hortikultura di Depok ini menyatakan, hal pertama yang perlu disiapkan adalah pengolahan lahan. Bila pengolahan lahan nya baik tentu pupuk yang diberikan dapat diserap oleh tanaman. “Ini prinsip dasar atau penentu untuk meng hasilkan semangka premium.
Majalah Agrina di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI