Far Cry Primal merupakan sebuah game action-adventure dengan gaya First Person Shooter atau FPS yang diterbitkan oleh Ubisoft pada tanggal 23 Februari 2016 untuk PlayStation 4 dan 25 Februari 2016 untuk Xbox One di Indonesia. Permainan Far Cry Primal mengambil setting di Zaman Batu, dan berkisah tentang seorang pemuda bernama Takkar, yang memulai perjalannya sebagai seorang pemburu, kemudian menjadi Beast Master dan pada akhirnya menjadi kepala suku. Untuk pembelian versi Special Edition baik di Playstation 4 maupun di Xbox One, Anda bisa mendapatkan extra mission dalam bentuk DLC yakni Legend Of The Mammoth
Lokasi Setting dan Map Far Cry Primal mengambil settingan waktu 10.000 BCE. Zaman tersebut merupakan awal periode dari zaman Mesolithic. Ubisoft juga langsung menggunakan setting dari tempat asli dan lokasi tersebut berada di Lembah Oros (Oros Valley) di Eropa Tengah. Game ini memiliki setting open world super luas yang penuh dengan satwa liar eksotik seperti Mammoth atau Sabretooth Tiger yang bisa menjadi ancaman serius saat menelusuri daratan Oros. Tidak hanya satwa liar saja yang menjadi bahaya utama, ancaman serangan dari suku lain juga dapat mengancam keberlangsungan hidup Sistem open world dari Ubisoft sudah tidak asing untuk kalangan gamers, tetapi sepertinya Ubisoft melakukan perombakan besar-besaran untuk ukuran map pada Far Cry Primal. Tidak seperti seri Assassin’s Creed yang ukuran map nya bisa CHIP katakan tidak terlalu besar dimana Anda bisa menuju ketempat yang satu ketempat yang lain menggunakan kendaraan atau berlari dan melompati gedung kegedung dengan cepat.
Lain halnya dengan Far Cry Primal, dengan map super luas dengan kontur lembah yang berbukit-bukit bisa membuat Anda kelelahan untuk menjelajah ke setiap lokasi di Far Cry Primal. Ditambah tidak adanya kendaraan sehingga mau tak mau Anda harus berjalan kaki untuk mencapai lokasi tertentu. Hal ini tentu dapat membuat kesabaran gamers habis.
