Tampilkan di aplikasi

Orang muda, segera beli rumah

Majalah Housing Estate - Edisi 153
13 Maret 2018

Majalah Housing Estate - Edisi 153

Saat ini kurang dari 10 persen hunian di lokasi yang masih cukup mudah dijangkau di perkotaan yang mampu dibeli kaum muda. / Foto : Housing Estate / Susilo

Housing Estate
Selama tiga tahun terakhir majalah ini sudah tiga kali menulis topik khusus tentang kredit pemilikan rumah (KPR) untuk kaum muda. Latar belakangnya keprihatinan terhadap makin sulitnya kaum muda di perkotaan membeli rumah sendiri, karena harganya meningkat pesat jauh melampaui peningkatan penghasilan mereka.

“Pendapatan mereka hanya naik (rata-rata) 10 persen (per tahun) dalam 4–5 tahun terakhir, sementara kenaikan harga tanah mencapai 15–20 persen,” kata Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution kepada pers di Jakarta awal Februari lalu.

Yang dimaksud kaum muda di sini adalah kalangan yang lahir tahun 1980–1994 yang kerap disebut generasi milenial. Tahun 2020 mereka akan mendominasi angkatan kerja Indonesia yang populasi usia produktifnya (15–64 tahun) akan mencapai 70% dari total penduduk.

Tahun 2015 saja menurut Badan Pusat Statistik (BPS) jumlah Gen-Y itu sudah mencapai 84 juta atau 50% dari populasi usia produktif. Karena masih berusia muda (sekarang 23–37 tahun), penghasilan mereka umumnya masih terbatas di level upah minimum regional (UMR) ditambah beberapa tunjangan.
Majalah Housing Estate di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI