Tampilkan di aplikasi

Masih lesu tapi tetap ada proyek baru

Majalah Housing Estate - Edisi 186
17 Februari 2020

Majalah Housing Estate - Edisi 186

Cimanggis Golf Estate

Housing Estate
Saat ini merupakan momen yang tepat untuk berinvestasi. Hal itu dikatakan Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo. Alasannya, ketahanan dan stabilitas ekonomi Indonesia makin baik, dan pertumbuhan berlanjut di tingkat yang cukup baik di tengah ketidakpastian ekonomi global.

“Indonesia menjadi salah satu performer terbaik di Asia dalam mempertahankan stabilitas ekonomi selama tahun 2019,” katanya melalui keterangan tertulis di Jakarta akhir Januari lalu, setelah berbicara di acara Annual Investment Forum 2020 di Bali pada hari yang sama.

Anton Sitorus, Kepala Riset Savills Indonesia, perusahaan konsultan properti asing di Jakarta, menyatakan pendapat serupa. Kalau melihat berbagai indikator ekonomi keuangan dan sosial politik saat ini, tak ada alasan developer untuk tidak berinvestasi.

Pertumbuhan ekonomi terjaga di level lima persen, inflasi rendah, rupiah menguat di bawah Rp14 ribu per USD, bunga acuan turun signifikan, likuiditas bank bagus, ketentuan plafon kredit properti atau loan to value (LTV) untuk rumah kedua dan seterusnya makin dilonggarkan, kondisi sosial politik stabil, progress proyek-proyek infrastruktur berjalan baik, dan seterusnya.

“Jadi, fundamental ekonomi kita sangat baik. Tak ada alasan properti tidak segera bangkit. Tahun 2019 sudah terlihat ada kenaikan baik dari sisi take up (penyerapan) unit apartemen, penjualan rumah, harga sewa mal, maupun perkantoran. Situasi the worst sudah berlalu.

Sekarang tinggal menggairahkan pasar,” katanya. Namun, demikian umumnya developer toh tetap masih gamang berinvestasi atau melakukan ekspansi. Antara lain terlihat terlihat dari belum meriahnya peluncuran proyek baru di penghujung tahun lalu dan awal tahun ini.
Majalah Housing Estate di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI