Tampilkan di aplikasi

Buku Jejak Pustaka hanya dapat dibaca di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.

Menulis Kreatif Dongeng

Sesuai Gaya Belajar Anak

1 Pembaca
Rp 57.000 16%
Rp 48.000

Patungan hingga 5 orang pembaca
Hemat beli buku bersama 2 atau dengan 4 teman lainnya. Pelajari pembelian patungan disini

3 Pembaca
Rp 144.000 13%
Rp 41.600 /orang
Rp 124.800

5 Pembaca
Rp 240.000 20%
Rp 38.400 /orang
Rp 192.000

Pembelian grup
Pembelian buku digital dilayani oleh penerbit untuk mendapatkan harga khusus.
Hubungi penerbit

Perpustakaan
Buku ini dapat dibeli sebagai koleksi perpustakaan digital. myedisi library

Perihal menulis kreatif dongeng sering kali dikeluhkan oleh berbagai pihak, baik oleh guru atau orang tua sebagai pihak pembelajar maupun oleh siswa atau anak sebagai pihak pembelajar. Buku ini mencoba memberikan alternatif pada permasalahan tersebut dengan menyajikan dua bagian tentang proses menulis kreatif dongeng.

Bagian pertama buku ini disajikan untuk para bapak/ibu guru maupun para orang tua yang ingin memahami konsep dan mengajarkan menulis kreatif dongeng pada anak maupun siswanya berbasis gaya belajar anak. Tersedia tiga metode menulis dongeng berdasarkan gaya belajar anak. Pertama, pembelajaran menulis dongeng dengan pendekatan visual. Kedua, menulis dongeng dengan pendekatan auditori. Ketiga, menulis dongeng dengan pendekatan kinestetik.

Ikhtisar Lengkap   
Penulis: Endah Kusumaningrum

Penerbit: Jejak Pustaka
ISBN: 9786239536152
Terbit: Maret 2021 , 96 Halaman

BUKU SERUPA










Ikhtisar

Perihal menulis kreatif dongeng sering kali dikeluhkan oleh berbagai pihak, baik oleh guru atau orang tua sebagai pihak pembelajar maupun oleh siswa atau anak sebagai pihak pembelajar. Buku ini mencoba memberikan alternatif pada permasalahan tersebut dengan menyajikan dua bagian tentang proses menulis kreatif dongeng.

Bagian pertama buku ini disajikan untuk para bapak/ibu guru maupun para orang tua yang ingin memahami konsep dan mengajarkan menulis kreatif dongeng pada anak maupun siswanya berbasis gaya belajar anak. Tersedia tiga metode menulis dongeng berdasarkan gaya belajar anak. Pertama, pembelajaran menulis dongeng dengan pendekatan visual. Kedua, menulis dongeng dengan pendekatan auditori. Ketiga, menulis dongeng dengan pendekatan kinestetik.

Pendahuluan / Prolog

Prakata
Perihal menulis kreatif dongeng seringkali dikeluhkan oleh berbagai pihak, baik oleh guru atau orang tua sebagai pihak pembelajar maupun oleh siswa atau anak sebagai pihak pemelajar. Buku ini mencoba memberikan alternatif pada permasalahan tersebut dengan menyajikan dua bagian tentang proses menulis kreatif dongeng.

Bagian pertama buku ini disajikan untuk para bapak/ibu guru maupun para orang tua yang ingin memahami konsep dan mengajarkan menulis kreatif dongeng pada anak maupun siswanya berbasis gaya belajar anak. Tersedia tiga metode menulis dongeng berdasarkan gaya belajar anak. Pertama, pembelajaran menulis dongeng dengan pendekatan visual. Kedua, menulis dongeng dengan pendekatan auditori. Ketiga, menulis dongeng dengan pendekatan kinestetik.

Bagian kedua buku ini berisi teori aplikatif menulis kreatif dongeng yang bisa dibaca dan dipraktikkan langsung oleh anak. Buku ini menuntun anak untuk menulis dongeng berdasar gaya belajar masing-masing. Anak bisa memilih salah satu dari ketiga metode untuk belajar menulis dongeng, mulai dari menulis dengan pendekatan visual hingga pendekatan kinestetik, atau mencoba ketiganya untuk menemukan cara terbaiknya.

Anak bisa mengikuti langkah-langkah yang tersedia dalam petunjuk metode yang sudah dipilih sesuai kecenderungan gaya belajarnya. Masing-masing metode menulis tersebut terbagi ke dalam enam tahap yang disebut dengan pendekatan proses, yaitu tahap pra-menulis, tahap menulis draf, tahap revisi, tahap menyunting, hingga pada tahap publikasi.

Penulis

Endah Kusumaningrum - Endah Kusumaningrum, lahir di Banyumas, 5 Juni 1994. Saat ini menjadi pengajar di IAIN Purwokerto. Mulai aktif menulis buku bacaan anak dan karya lainnya sejak bergabung menjai relawan di Rumah Kreatif Wadas Kelir (Purwokerto). Karya-karyanya terpublikasikan di berbagai media masa dan diterbitkan di berbagai penerbit. Tahun 2015 pernah menjadi pengajar BIPA di Pattani, Thailand Selatan. Tahun 2019 menjadi salah satu penulis buku bacaan anak untuk Balai Bahasa Jawa Tengah (BBJT). Penulis dapat dihubungi melalui surel kusumaningrum.e@yahoo.com.

Daftar Isi

Cover
Prakata
Daftar Isi
Buku #1: Mengajarkan Menulis Kreatif Dongeng
     I. Pembelajaran Menulis Dongeng
     II. Menulis Kreatif Dongeng Berbasis Gaya Belajar
          A. Gaya Belajar Auditori (Auditory Learning)
          B. Gaya Belajar Visual (Visual Learning)
          C. Gaya Belajar Kinestetik (Kinesthetic Learning)
     III. Pendekatan Proses dalam Menulis Kreatif Dongeng
          a. Tahap Pramenulis
          b) Tahap Penulisan Draf
          c) Tahap Merevisi
          d) Tahap Penyuntingan
          e) Tahap Publikasi
Buku #2: Belajar Menulis Dongeng
     I. Berkenalan dengan Dongeng
          Unsur-unsur Dongeng
               1. Tema
               2. Tokoh
               3. Penokohan
               4. Latar Cerita
               5. Al
               6. Konflik
               7. Sudut Pandang
               8. Amanat
     II Menulis Kreatif Dongeng
          A. Menulis Dongeng dengan Metode Visual (Melihat)
               1. Menulis Dongeng dengan Mengamati Gambar
               2. Menulis Dongeng yang Sudah Pernah Dib
          B. Menulis Dongeng dengan Pendekatan Auditori (Mendengarkan)
               1. Menulis Dongeng dari Dongeng yang Diceritakan oleh Bapak/Ibu Guru atau Ayah dan Bunda
               2. Menulis dongeng dari dongeng yang dibacakan nyaring (read aloud) oleh bapak/ibu guru atau ayah dan bunda
          C. Menulis Dongeng dengan Metode Kinestetik (Aktivitas)
     III Menyunting dan Publikasi Kreatif Dongeng
          A. Menyunting Karya
          B. Publikasi Karya
Daftar Pustaka
Biografi Penulis