Tampilkan di aplikasi

Buka App
myedisi reader ios appstore
Buku Jejak Pustaka hanya dapat dibaca di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Sepasang Sepatu
Pratinjau

Sepasang Sepatu

1 Pembaca
Rp 45.000 ▼ 16% 		Rp 38.000

Patungan hingga 5 orang pembaca
Hemat beli buku bersama 2 atau dengan 4 teman lainnya. Pelajari pembelian patungan disini

3 Pembaca
Rp 114.000 ▼ 13%
Rp 32.933 /orang 		Rp 98.800

5 Pembaca
Rp 190.000 ▼ 20%
Rp 30.400 /orang 		Rp 152.000

Pembelian grup
Pembelian buku digital dilayani oleh penerbit untuk mendapatkan harga khusus.
 		Hubungi penerbit

Perpustakaan
Buku ini dapat dibeli sebagai koleksi perpustakaan digital. myedisi library

Bagi Riana Anjarsari menulis “puisi” itu sebuah aktivitas “... memintal kata-kata/ Menenun bait-bait lalu melahirkan puisi/ ...” Sebagai sebuah aktivitas dalam hal ini yang bergerak adalah fisik, bukanlah psikis, dan karenanya, nyaris semua “sajak-sajak” ditulis oleh Riana Anjarsari dalam persepsi dan posisi demikian.

Bagi Riana Anjarsari menulis “puisi” itu sebuah aktivitas “... memintal kata-kata/ Menenun bait-bait lalu melahirkan puisi/ ...” Sebagai sebuah aktivitas dalam hal ini yang bergerak adalah fisik, bukanlah psikis, dan karenanya, nyaris semua “sajak-sajak” ditulis oleh Riana Anjarsari dalam persepsi dan posisi demikian.

Ikhtisar Lengkap   
Penulis: Riana Anjarsari

Penerbit: Jejak Pustaka
ISBN: 9786235287034
Terbit: Februari 2022 , 70 Halaman

BUKU SERUPA

Buku serupa lainnya













Ikhtisar

Bagi Riana Anjarsari menulis “puisi” itu sebuah aktivitas “... memintal kata-kata/ Menenun bait-bait lalu melahirkan puisi/ ...” Sebagai sebuah aktivitas dalam hal ini yang bergerak adalah fisik, bukanlah psikis, dan karenanya, nyaris semua “sajak-sajak” ditulis oleh Riana Anjarsari dalam persepsi dan posisi demikian.

Bagi Riana Anjarsari menulis “puisi” itu sebuah aktivitas “... memintal kata-kata/ Menenun bait-bait lalu melahirkan puisi/ ...” Sebagai sebuah aktivitas dalam hal ini yang bergerak adalah fisik, bukanlah psikis, dan karenanya, nyaris semua “sajak-sajak” ditulis oleh Riana Anjarsari dalam persepsi dan posisi demikian.

Pendahuluan / Prolog

Sekacip Pinang
Puji syukur atas karunia yang Allah Swt. berikan atas limpahan rahmat, dan kasih sayang-Nya, atas petunjuk dan bimbingan yang telah diberikan, sehingga antologi puisi berjudul Sepasang Sepatu ini dapat terselesaikan. Lebih lanjut, penulis berterima kasih kepada Ayah Dr. ABDUL WACHID BS, M.Hum., yang selalu mendorong mahasiswanya untuk produktif khususnya dalam bersastra. Ucapan terima kasih juga terucap penuh hikmad kepada seluruh pihak salah satunya kedua orang tua dan suami yang telah memberikan motivasi dan mendukung penulis untuk selalu menulis dan berkarya.

Antologi puisi diterbitkan oleh Jejak Pustaka, pada tahun 2022. Antologi ini berisi puisi-puisi yang ditulis dari tahun 2020 dan Januari 2022. Buku antologi puisi berisi tentang satire, kasih sayang, dan pengabadian terhadap kejadian maupun peristiwa yang terjadi di sekitar penulis. Selanjutnya, antologi Sepasang Sepatu masih “proses meraba” dengan kata lain, penulis masih belajar menuangkan segenap pernyataan dalam bingkai puisi. Penulis menyadari buku ini masih jauh dari kata “sempurna”, oleh karenanya penulis membutuhkan saran dan komentar dari teman-teman supaya penulis dapat memperbaiki diksi dan proses kreatif untuk karya selanjutnya. Akhirnya, antologi Sepasang Sepatu ini diharapkan dapat menambah perbendaharaan antologi puisi dalam kesusastraan Indonesia.

Penulis

Penulis

Riana Anjarsari - Riana Anjarsari lahir di Wonogiri 24 Februari 1994.

Mengajar merupakan panggilan jiwa yang menjadi candu. Oleh karena itu, sebelum menjadi dosen tetap nonpegawai negeri sipil di Institut Agama Islam Negeri Metro, Riana juga pernah menjadi guru di SMA IT Smart Insani dan dosen terbang di Akademi Kebidanan Wahana Husada Bandar Jaya. Belum banyak karya yang ditulis dan dipublikasikan. Hanya beberapa puisi dimuat di Kabar Madura (12 Juni 2020), dan Hipwee (2020). Mulai belajar menulis dengan sungguh-sungguh sejak duduk di bangku perkuliahan. Karya-karya tersebut dibukukan secara kolektif dengan judul Rumah Penyair dan Teras Sastra. Sepasang Sepatu adalah karya pertama Riana yang diterbitkan oleh Jejak Pustaka.

Daftar Isi

Sampul
Sekacip Pinang
Daftar Isi
17 Agustus
Kemarau Basah
Pancasila
Sejak RUU
Malam Merayu
Puisi
Tahun Baru
Akhir Tahun
Mawar
Katanya
Jalanan
Semeru
Negeri
Malam
Cerutu
Sawah
Kau Aku
Petani
Cintaku Padamu
Kacamata
Kampung Buku
Ikhlas
Puisi Narasi
Sajak Cangkir Susu
Rindu
Sepasang Sepatu
Sajak Perempuan
Ibu
Wartawan
Jilbab
Puisi Januari
Buku
Sajak Pemimpin
Sajak Penyair
Gus Prie Dipanggil
Call Dari Guru
Koruptor
Puisi Desa
Kembang Desa
Musim Hujan
Puisi Satire
“Puisi Khilaf” Adalah (Juga) Berproses (Kanthi Laku)
Tentang Penulis