Tampilkan di aplikasi

Masyarakat beri apresiasi untuk program belajar dari rumah

Majalah Jendela - Edisi 46/Agustus 2020
22 September 2020

Majalah Jendela - Edisi 46/Agustus 2020

Program Belajar dari Rumah yang tayang di TVRI mendapat respons positif dari masyarakat.

Jendela
Program Belajar dari Rumah yang tayang di TVRI mendapat respons positif dari masyarakat, baik dari kalangan orang tua, guru, hingga siswa. Program yang dimulai sejak 13 April 2020 ini dianggap menjadi salah satu solusi dalam pembelajaran jarak jauh untuk mencapai daerah-daerah yang memiliki akses internet terbatas. TVRI yang memiliki jaringan hingga ke seluruh Indonesia membuat program Belajar dari Rumah bisa dinikmati keluarga Indonesia di 34 provinsi.

Tennisia Nur Insana yang merupakan seorang ibu dari siswa SD No. 4 Tuban, Bali, mengatakan program Belajar dari Rumah di TVRI merupakan tayangan yang bagus. “Khususnya materi yang untuk kelas 1-3 SD, yang dalam bentuk cerita, saya lupa nama materinya. Program yang matematika juga lumayan. Anak saya yang kelas 3 bisa langsung menangkap materinya, tapi yang kelas 5 masih harus diberi penjelasan lagi karena tidak langsung mengerti dari menonton tayangan,” katanya.

Sementara Hidayatin Nangimah, seorang guru di SDN Dukuh 09 Kramat Jati, Jakarta, mengatakan, program Belajar dari Rumah di TVRI membuat ia bisa mendapatkan tambahan materi untuk anak didik selain tugas pembelajaran jarak jauh yang sudah diberikan sebelumnya. Namun ia mengakui masih ada beberapa kekurangan. “Tayangan ini sebenarnya bagus. Namun kurang adanya materi. Saran dari saya agar bisa diperbaiki lagi dari segi materi,” tuturnya.
Majalah Jendela di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Edisi lainnya    Baca Gratis
DARI EDISI INI