Tampilkan di aplikasi

Red brother

Majalah JIP - Edisi 175
8 Maret 2017

Majalah JIP - Edisi 175

Semakin ekstrem medan trek off-road yang dilalui, akan semakin besar juga potensi kerusakan pada jip. Ini yang membuat Ariska sedikit bergeming dengan tunggangan Cherokee XJ untuk dipakai off-road. “Benerin bodi Cherokee itu susah, apalagi kalau harus ganti bodi part. Susah dan mahal, he he he,” cengir Ariska. “Off-road jadi kurang plong, masih takut-takut kalau bodinya rusak,” tambahnya. / Foto : Kodjang

JIP
Inilah alasan kuat Ariska memutuskan ganti tunggangan.

“Dulu saya paling ngeri kalau ketemu handicap negatif, kalau tumpah bodi Cherokee pasti babak belur.

Penginnya off-road tidak ada batasan seperti itu,” ucap Ariska. Selain itu, ia ingin kendaraan yang dimensinya lebih kecil dari Cherokee, biar lebih aman kalau main di trek sempit dan banyak pohon.

Ganti tunggangan pun Ariska tidak mau jauh-jauh dari produk Jeep. “Buat saya, kendaraan buat off-road ya harus Jeep,” celetuknya. Sudah pasti pilihannya pun jatuh pada Jeep CJ-7, yang punya dimensi lebih kecil dari Cherokee. “Ditambah lagi wheelbase CJ ini pas dengan driving style saya,” tambah pria yang hobi travelling ini.

Ariska sudah lama bergelut di dunia off-road menggunakan Jeep Cherokee. “Empat tahun pakai Cherokee, dari spesifikasi siap off-road sampai dibikin full-spec untuk off-road di trek ekstrem,” celetuknya.

Part yang menempel di Cherokee pasti sudah siap disiksa di trek off-road. Mesin sudah di tuning agar lebih galak, dan part di gardan menggunakan chromoly.

Jeep CJ-7 yang sudah dimiliki pun langsung up-grade untuk off-road berat. Beberapa part dari Cherokee pun pindah ke tunggangan barunya. “Tapi karena konsepnya sebisa mungkin trouble free, hanya mesin dan gearbox yang digunakan. Selebihnya kebanyakan part fast moving yang banyak dijual market otomotif umum,” jelas Ayah dari tiga anak ini.

Prinsipnya tidak harus pakai part heavy duty yang mahal, tapi bagaimana saat part tersebut rusak dapat dicari di kota-kota kecil sekalipun. Karena itu, beberapa part kendaraan Jepang seperti Toyota Kijang menempel di tunggangan Ariska. “Jadi tidak terlalu ngerepotin saat off-road long trip di berbagai kota kecil,” celetuk pria yang juga gemar fotografi.

Ide trouble free ini harus mengorbankan kaki-kaki CJ-7. Sebenarnya gardan Cherokee tunggangan yang dahulu sudah menggunakan part heavy duty bahan chromoly. T
Majalah JIP di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI