Ikhtisar
Beras adalah produk utama dari tanaman padi yang merupakan makanan pokok dari penduduk Asia termasuk Indonesia. Peranan beras bagi bangsa Indonesia saat ini tidak hanya sekedar komoditas pangan saja tetapi juga memiliki nilai sensitivitas politik, ekonomi dan kerawanan sosial yang sangat tinggi. Oleh karena itu, campur tangan pemerintah sangatlah besar dalam upaya peningkatan produksi dan stabilitas harga beras. Kecukupan pangan (terutama beras) dengan harga yang terjangkau telah menjadi tujuan utama kebijakan perberasan di Indonesia.
Pendahuluan / Prolog
Kata Pengantar
Puji Syukur Penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Kasih atas segala Kasih Berkat dan KaruniaNya, sehingga Penulis dapat menyelesaikan Buku “Rekam Jejak Penyuluh Pertanian 2” yang merupakan kumpulan Giat Seorang Penyuluh Pertanian. Dimana Artikel ini sudah dimuat di Tabloid Sinar Tani selama tahun 2021. Buku ini disusun dengan bentuk dan bahasa yang sederhana dan mudah dimengerti oleh pembaca.
Dengan dikumpulkan naskah-naskah tulisan menjadi satu buku yang utuh ini, diharapkan artikel yang ditulis dapat memberikan gambaran secara sederhana tentang tugas dan fungsi Penyuluh Pertanian. Hal ini sesuai dengan isi yang ada dalam Undang Undang nomor 16 tahun 2006 tentang Sistem Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan (SP3K). Kumpulan artikel ini juga dapat memberikan pandangan yang dapat diperoleh dari penulis ketika mengekpresikan daerah yang menjadi wilayah binaannya.
Pada kesempatan ini juga, penulis mengucapkan terimakasih kepada pihak pihak yang sudah memotivasi dan menjadi sumber berita artikel ini hingga tersusun menjadi sebuah buku. Ijinkan kami mengucapkan banyak rasa terimakasih kepada:
1. Tuhan Yesus yang sudah memberikan kesehatan dan hikmat akal kepada penulis.
2. DR. Ir Budiar, M.Si selaku Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Kabupaten Malang yang memberikan arahan dan bimbingan
3. Tabloid Sinar Tani melalui ibu Lely, ibu Gesha dan team yang selama ini membantu menerbitkan artikel
4. Suhardi, Rini, Ida, Dwi, Sidik, Tri, Kiswanto dan Teman teman seperjuangan Penyuluh Pertanian.
5. Pemerintah daerah kecamatan Wagir dan desa serta stake holders (Formulator) lainnya dimana Penulis beraktifitas
6. Bapak Ibu Petani yang saya banggakan yang tergabung dalam Gabungan Kelompok Tani (GAPOKTAN), Kelompok Tani (POKTAN), dan Kelompok Wanita Tani (KWT)
7. Keluarga Besar Tambunan dan Punguan Silahi Sabungan Banyuwangi yang penulis sayangi atas dukungannya kepada penulis.
Akhir kata, penulis mengharapkan buku kumpulan artikel ini dapat bermanfaat dan berguna serta dapat memberikan gambaran tentang aktifitas Giat Penyuluh Pertanian secara sederhana.
Penulis
Daftar Isi
Cover
Kata Pengantar
Daftar Isi
Tripartit yang saling
Program YESS dalam regenerasi
Jurus antisipasi serangan
Pertanian yang berkonsep
All out nya penyuluh di tengah
Srikandi penyuluh kepanjen
Pengenalan dini mengantisipasi
Petani garda terdepan penjaga
Posluhdes sidorahayu bersama
Bangun tambang gizi di hari gizi
Telor asin Sidorahayu mulai
Pitono, penggerak wirausaha petani
Dprd Kabupaten Malang
Gerakan pengendalian massal
Kelompok tani yang tangguh
Berkreasi olahan pangan lokal
Penggunaan organik hayati untuk
Kemandirian Sri Rejeki
Kemitraan petani yang saling
Potensi religi dan pertanian
Konstratani…..Semangat
Tongkol emas bukti kemitraan
Potensi pekarangan yang
Pandemi tidak menghalangi
Semangat merah putih ibu-ibu
Petani yang dekat dengan
Pendampingan untuk
Jagung yang menjadi buah
Pemuda millenial YESS dari
Produk pertanian yang diolah
Hari Tani Nasional, dtphp
Merak 3 sebagai penggerak dan
Suhardi, dedikasi dan adaptasi
Yang muda bergeliat menuju
Syahri dan Gunung Gong Farm
Perhiptani Kabupaten Malang,