Tancap Gas

Awal tahun selalu identik dengan semangat baru. Perusahaan biasa hadir dengan struktur baru atau setidaknya energi baru. Demikian pula beragam institusi di berbagai bidang selalu punya energi untuk menjadi lebih baik.

Akan tetapi, kalau kita perhatikan sejatinya tahun baru adalah soal kesempatan hidup yang kian berkurang. Anehnya tidak sedikit manusia yang di pergantian tahun justru foyafoya. Padahal, sekalipun angka umur bertambah, sejatinya angka kesempatan hidup berkurang.

Sebagaimana dituturkan oleh ulama besar masa dahulu, Hasan Al-Bashri. “Wahai manusia, sesungguhnya kalian hanyalah kumpulan hari. Tatkala satu hari itu hilang, maka akan hilang pula sebagian dirimu.” Hilang berarti tidak ada lagi dalam kehidupan kita.

Dalam kata yang lain jika hari ini tidak benar-benar kita manfaatkan dengan baik dalam hal iman, Islam, kesehatan dan kesejahteraan, maka sungguh hari ini tidak bisa dikembalikan sampai kapanpun. Karena itu pesan Nabi Muhammad sangat terang, segera dalam kebaikan diwaktu manapun kita berada.

“Jadilah engkau di dunia seperti orang asing atau musafir.” Ibnu Umar berkata: “Jika engkau berada di sore hari jangan menunggu datangnya pagi dan jika engkau berada pada waktu pagi hari jangan menunggu datangnya sore. Pergunakanlah masa sehatmu sebelum sakit dan masa hidupmu sebelum mati.” (HR.Bukhori).

Dalam bahasa kekinian segera tancap gas, jangan pernah kendur, tarik full di dalam mengamalkan kebaikan-kebaikan yang berdampak pada perubahan lebih baik. Laznas BMH siap menemani segenap kaum Muslimin untuk benar-benar mengisi 2020 dengan kebaikan-kebaikan dan kemaslahatan.*/ Imam Nawawi

Sampul
Salam: Tancap gas
Daftar isi
Surat pembaca: Ayo, tumbuhkan budaya baca!
Jendela: Zakat bagi pembangunan
Challenge: Giliran umat islam
Inspirasi alam: Hitam-putih berkarakter bunglon
Tadabbur: Jangan gelisah, semua dari-Nya
Nasihan ayat: Jadikan al-qur'an teman setiamu
Hikmah: Pribadi penuh pesona
Sosok: Ustadz Lukman Hakim, Syahid di jalan dakwah
Konsep diri: Sumber pembangkit semangat
Inspirasi: Melihat dan berpikir baik
Figura: Karya yang berguna
Kelambu: Saat ego menghadang cinta
Sinergi: Tebar dai sarjana pembangunan
Ekonomi; Dampak riba
Quote ulama: Nafkah untuk beribadah
Spirit: Dakwah tanpa mengenal lelah
Pesantren berdaya: Kebun hidroponik kian segar dan memberdayakan
Peradaban: Melahirkan manusia berperadaban
Fiqih: Dana zakat untuk investasi
Sejarah: Teladan Nabi dalam musyawarah
Idealita: Kobarkan kepedulian
Gaya hidup: Muslim kok gak sedekah!
Parenting: Menghargai usaha anak
Perwakilan: Wujudkan santripreneur lewat pesantren berdaya
     Mushida, pos dai dan BMH bersinergi upgrading guru al-qur'an dengan metode grand MBA
Tsaqafah: Menghafal kunci ilmu dalam islam
Muslimah: Arti sukses bagi muslimah
Program: Keramba kerang hijau mandirikan operasional rumah tahfidz apung
Renungan: Taklukkan egomu
Ruang utama: Jangan takut gagal
Visi: Perniagaan mutlak untung
Tokoh: Guru besar Al-Azhar Kairo sampaikan hikmah zakat di kepri
Tazkiyatun nafs: "Jangan menuntut balasan atas amal yang tidak engkau lakukan
Cermin: Doa orangtua di balik prestasi juara
Taushiyah: Islam sebagai sistem hidup paripurna
Wacana: Pendidikan islam itu membangun manusia beradab
Pendidikan: 10 ribu paket pendidikan untuk guru dan murid
Keperibadian: Lisanmu cermin kepribadianmu
Dedikasi: BMH bangun asrama untuk yatim dhuafa penghafal alquran
Meminang surga: Mengenalkan allah kepada anak
Doa: Terhindar dari sifat-sifat buruk