Tampilkan di aplikasi

Menghargai usaha anak

Majalah Mulia - Edisi 01/2020
31 Januari 2020

Majalah Mulia - Edisi 01/2020

Mendidik anak

Mulia
Mendorong anak mau berusaha bukan hal mudah. Perlu beragam cara dan pendekatan, termasuk melalui jalur komunikasi yang memotivasi. Irawati Istadi dalam bukunya Istimewakan Setiap Anak memberikan ilustrasi konkret.

“Mama tahu betapa beratnya usahamu untuk menggosok gigi ketika mata sudah mengantuk. Untuk itulah usahamu mama hargai dengan hadiah.” Kemudian lagi, “Siapa yang tak suka menonton film di televisi? Kalau kamu berhasil mengurangi jam menontonmu hingga hanya dua jam sehari, itu sungguh usaha berat yang patut diberi penghargaan.”

Artinya anak diajak untuk berpikir an memahami bahwa usaha yang berat demi kebaikan harus diperjuangkan. Karena itu wajar jika orang tua rela memberikan hadiah karena melakukan itu semua apalagi setiap hari bukan perkara mudah, saat yang sama temanteman masih hanyut dalam budaya yang melenakan waktu.

Langkah seperti itu mungkin dirasa efektif jika anak telah mampu dan memang sudah masuk atau tiba saatnya diajak berpikir. Namun, langkah tersebut masih merupakan cara yang relevan untuk dilatih dan dibiasakan kepada anak-anak yang lebih belia umurnya.

Sebab, pada hakikatnya anak yang dilatih berpikir dan memahami sesuatu lambat laun seiring dengan upaya yang terus menerus akan menjadikan mereka tumbuh dengan kesadaran diri yang lebih bisa diharapkan.
Majalah Mulia di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Edisi lainnya    Baca Gratis
DARI EDISI INI