Angkat Topi Untuk Single Moms
Topik NOVA minggu ini bukan sekedar fenomena, bukan juga cerita sekelompok perempuan tertentu saja. Topik single parent atau orangtua tunggal adalah cerita kita. Saya melihat langsung, detik demi detik selama puluhan tahun, bagaimana seorang ibu yang menjadi orangtua tunggal berjuang. Menaruh seluruh hidupnya sebagai pribadi pada posisi pause, demi anak.
Selesaikan kuliah? Nanti dulu, anak yang utama. Mau mulai usaha? Biar dananya untuk sekolah anak dulu. Ingin manjakan diri ke salon? Biar uangnya untuk anak beli peralatan sekolah, sepatu baru, atau makanan favoritnya saja.
Waktunya ambil rapor? Para single moms harus bisa mengatur dan menahan emosi saat menghadapi pertanyaan dari guru, dan sesama orangtua murid lain. Belum lagi tatapan dan bisikan.
“Sendiri aja, Bu? Suaminya mana?” “Ibu mengawasi anak sendiri di rumah seperti apa? Sebab nilainya bla bla bla.” Bikin gerah, tapi harus dihadapi. Karena itu bagian kehidupan setelah kini sendiri. Baik karena pasangan meninggal, meninggalkan, atau ditinggalkan.
Menurut data Pengadilan Agama seluruh Indonesia, pada tahun 2017 ada 374.516 perceraian yang terjadi. Kasarnya, setiap jam setidaknya ada 42 pasangan yang bercerai.
Artinya, setiap jam ada 42 perempuan yang hidupnya berubah dan harus terus berani dan mandiri menjalani hari demi hari mengusahakan hampir semuanya sendirian. Kalau akhirnya pilih cerai*, ya, dia juga harus bertanggung jawab dong dengan keputusannya. Betul.
Tapi, Sahabat NOVA, ingat juga bahwa tidak ada yang meniatkan akan cerai di awal pernikahan. Bagi Sahabat NOVA yang masih diberkati dengan pernikahan harmonis, sehingga mampu mengasuh anak berdua, bersyukurlah.
Lalu, mari pahami bersama bahwa saudari kita, para single moms adalah perempuan kuat yang tak butuh belas kasihan Anda. Yang mereka butuhkan adalah dukungan. Bukan pertanyaan menyelidik, tapi pernyataan yang membangun dan menguatkan.
Teruntuk Sahabat NOVA yang adalah single mom. Saya pribadi, kami di NOVA, dan seluruh perempuan Indonesia lainnya angkat topi untuk Anda. Anda adalah pribadi yang luar biasa. Anda berani, Anda mandiri, dan Anda akan selalu punya kami semua sebagai sahabat, sebagai saudari.
Edisi minggu ini untuk Anda. Semoga apa yang kami sajikan mewakili, dan bisa menginspirasi Anda untuk tetap sehat fisik dan mental, juga mandiri secara finansial. Kami percaya, saat Anda berhasil, anak-anak Anda akan tumbuh sehebat ibunya bahkan lebih.
Salam hangat, Indira Dhian Saraswaty