Tampilkan di aplikasi

Senjata body shaming masa kini: Ujung jari

Tabloid NOVA - Edisi 1660
16 Desember 2019

Tabloid NOVA - Edisi 1660

Awas, tanpa disadari kita bisa melakukan body shaming.

NOVA
Siapa yang tak kenal dengan Kim Kardashian? Bintang reality show, model, sekaligus pengusaha ini dikenal punya bentuh tubuh yang menarik. Banyak orang yang iri padanya, mungkin kita juga. Tapi tahukah Anda, garagara bentuk badannya juga, perempuan bernama lengkap Kimberly Noel Kardashian West ini pernah terpuruk dan jiwanya terasa hancur?

Penyebabnya, apalagi kalau bukan body shaming! Peristiwanya sendiri terjadi pada tahun 2013 lalu, saat itu dia sedang hamil anak pertamanya. Suatu kali, perempuan kelahiran Los Angeles, Amerika Serikat pada 21 Oktober 1981 ini datang ke sebuah acara dengan mengenakan gaun monokromatik dengan paduan warna hitam dan putih. Tak lama, foto kedatangan Kim di acara itu pun beredar. Tapi yang bikin Kim sebal, foto itu diiringi dengan kalimat yang menohok.

Penampilan Kim yang memang agak gemuk saat itu, disandingkan dengan Shamu, paus pembunuh yang juga punya warna khas: hitam dan putih. Foto itu beredar di media sosial dan akibatnya jadi bahan ejekan juga. Tentu saja hal itu bikin istri Kanye West ini sedih bukan kepalang. Kepada Female First, Kim bilang, “Peristiwa itu mengubah tubuhku, kulitku. Benar-benar mengubah kepercayaan diriku. Jiwaku hancur saat itu.”

Tanpa Disadari

Kim hanyalah salah satu dari sekian banyak orang yang jadi korban body shaming di media sosial. Menurut Alexandra Gabriella A., M.Psi, Psi., C.Ht, seorang psikolog dan hipnoterapis di Smart Mind Centre Clinic, Jakarta, fenomena ini muncul seiring semakin maraknya media sosial, di mana orang dengan mudahnya mengupload foto-foto profil mereka.

“Tak jarang mereka mendapatkan respon atau komentar yang menghina ataupun mengejek fisik mereka,” tambah Alexandra. “Sebenarnya, body shaming ini juga termasuk tindakan bullying yang sering tidak disadari.”
Tabloid NOVA di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI