Kala imbauan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) kembali diterapkan di Jakarta serta sebagian kota dan wilayah di Jawa Barat, kita dengan cepat memberi respons. Ada yang segera menyalahkan (bahkan menyumpahi) orang-orang yang tak taat protokol kesehatan. Ada yang bersedih karena 6 bulan di rumah jadi memanjang, sehingga sulit bertemu anggota keluarga atau temannya. Ada pula yang memanfaatkan 1-2 hari sebelum PSBB dijalankan untuk keluar rumah!
Yaps, untuk terakhir bertemu keluarga besar, atau terakhir bersepeda bersama komunitas, atau terakhir kali jalan-jalan ke pusat keramaian seperti mal. Soal contoh-contoh terakhir, mungkin Sahabat NOVA sendiri kebagian kiriman video via WhatsApp? Bahwa ada banyak orang yang bersepeda bersama di salah satu daerah di Jakarta.
Nah, kalau soal yang itu, tanggapan Sahabat NOVA bagaimana? Saya? Saya, sih, jujur saja merasa enggak habis pikir. Bingung. Sepertinya kita perlu saling mengingatkan lagi, bahwa hidup di masa-masa ini berarti memang ada banyak hal tidak akan sama seperti sebelum pandemi. PSBB bisa saja, lho, sewaktuwaktu diberlakukan, lalu dilonggarkan, lalu diberlakukan lagi. Tidak bisa lagi demi kesenangan diri, kita lalu buat alasan “Mumpung belum” untuk bertindak selonggar-longgarnya.
Kenapa? Karena sedih, Sahabat NOVA, kalau lihat mereka yang keluarganya positif Covid-19 karena hal sesepele terjangkit teman dekat atau saudara beda rumah. Lebih sedih lagi melihat para tenaga medis yang berbulan-bulan tidak bisa bertemu anak dan pasangannya, karena jumlah pasien Covid tidak semakin berkurang. Kalau saya tidak bisa membantu mereka langsung, paling tidak saya mau membantu dengan menertibkan diri sendiri. Ajakan nongkrong? Dengan sopan saya tolak dulu. Enggak apa-apa, toh kalau sekedar silaturahmi masih bisa lewat telepon atau video call. Demi kesehatan kita sama-sama.
Widi Mulia, bintang sampul kita minggu ini, paham betul rasanya terpisah dari orang tersayang. Widi paham betul rasanya harus menghibur anak-anak yang kangen dengan ayahnya. Tapi, demi dirinya dan anak-anak, Widi bersabar dan menanti situasinya segera membaik. Minggu ini, mari sama-sama bersabar sambil berdoa agar kondisi kita pun segera membaik, ya, Sahabat NOVA. Dan bila kini terpisah, kiranya kita sesegera mungkin bisa kembali berkumpul dengan teman, sahabat, saudara, dan orang-orang tersayang kita.
Salam hangat, Indira Dhian Saraswaty