Sahabat NOVA, sudah berapa lama kita melalui hari-hari di masa pandemi? Kalau saya, sepertinya sudah genap 9 bulan kerja dari rumah. Andaikan kita sekarang sedang chatting langsung, mungkin saya akan mengirimkan deretan emoji (atau malah curhat! Haha) untuk mengekspresikan rasa lelah fisik dan psikis. Vaksin akan segera ada. Vaksin akan segera ada. Tahan, tahan. Pasti bisa, tahan. Semua badai pasti berlalu. Stay positive! *tarik napas panjang Ini pasti “mantra” yang sering kita dengungkan.

Untuk menyemangati orang lain, tapi terutama untuk diri sendiri dan menormalkan situasi yang jelas enggak ada normal-normalnya ini. Tapi kalau Anda seperti saya, pasti di lubuk hati terdalam ada perasaan ingin “keluar”. Mungkin sesederhana keluar rumah, atau keluar dari situasi, tanggung jawab, dan tuntutan yang makin berasa berlipat. Atau malah “keluar” dari aturan ketat protokol kesehatan yang terasa melelahkan. Kalau ada Sahabat NOVA yang sampai ke titik terakhir tadi, artinya Anda tengah mengalami pandemic fatigue.

Menurut World Health Organization atau Badan Kesehatan Dunia, pandemic fatigue bisa digambarkan sebagai perasaan negatif yang berlebihan karena krisis kesehatan yang berkepanjangan. Alasannya termasuk karena pandemi ini mengancam dan mengharuskan kita menjalankan protokol kesehatan ketat di keseharian dalam waktu lama.

Selain jadi lelah psikis, mereka yang mengalaminya juga disebut jadi longgar dengan protokol kesehatan. Jadi malas terusterusan pakai masker, mulai tidak rajin cuci tangan, atau dengan sadar ikut kumpulkumpul dengan orang banyak yang tak jalani aturan kesehatan (bisa jadi juga paduan semuanya).

Kalau Sahabat NOVA mengalaminya, pertama, menurut WHO hal ini wajar terjadi. Kedua, mari tidak menyerah pada rasa lelah tersebut. Selalu ada cara terbaik untuk “keluar”, tapi tidak dengan membahayakan kesehatan diri dan orang lain. Misalnya dengan berbagi hati dan pikiran. Lebih ideal lagi kalau bisa sharing tanpa penghakiman atau komentar yang memojokkan.

NOVA ingin memberi ruang itu lewat program bernama Suara Perempuan. Mulai perdana menyambut Hari Ibu tahun ini, NOVA akan mengumpulkan semua kisah, pendapat, dan mimpi Anda, lalu menyuarakannya lewat artikel dan media sosial NOVA (Instagram @tabloidnovaofficial).

Tahu bahwa ada orang lain yang juga mengalami hal yang sama selalu membantu membuat beban terasa lebih ringan. Semoga juga, saling menyuarakan diri bisa membantu kita sama-sama tidak menyerah pada pandemic fatigue. Harapan lainnya: Kita saling menguatkan, agar tak cepat lupa kalau kita adalah perempuan yang kuat, berani, dan mandiri.

Salam hangat, Indira Dhian Saraswaty

Sampul
Etalase: Mengatasi "Pandemic Fatigue"
Hiburan: Iqbaal Ramadhan, Bikin Kanal YouTube,“Saya Banyak Mau”
     Enzy Storia, Jadi Diva Baru Indonesia,“Ya Harus Siap”
     Nikita Willy, Buang Barang Mewah Suami
     Agnez Mo, Rahasia Suksesnya: Tak Ikuti Selera Pasar
     5 Fakta Drama Korea True Beauty, Ketika Kecantikan Lebih dari Sekadar Makeup
Pintar atur uang: Sambut Harbolnas 12:12, Belanja Pakai Kartu Kredit
Sedap sekejap: Sajian Mewah dari Rumah, Icip Camilan Ala Restoran
     Sajian Mewah dari Rumah, Nikmat Dengan Hidangan Oriental
     Sajian Mewah dari Rumah, Manjakan Lidah Dengan Dessert Granola
Menu seminggu
Kesehatan: Awas, Menguap Terlalu Lebar, Merusak Rahang
Kios: Sayur Online Jakarta, Bantu Orang yang
Ragam: Trik Agar Jualan Laris Manis di Shopee
Peristiwa: Selebgram Bunuh Diri di Bali, Bertengkar dengan Ibu,Hingga Diputuskan Kekasih
Tanya jawab psikologi: Di Suatu Pagi, Ibuku Berkata, “Kenapa Enggak Mati Aja, sih, Kamu?”
Cerpen: Ombak Hangat
Tips oto: Lakukan Senam Mata Saat Berkendara Malam Hari
Kabar kabur