Tampilkan di aplikasi

Buku Nuansa Cendekia hanya dapat dibaca di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.

Kamus Geografi

1 Pembaca
Rp 42.000

Patungan hingga 5 orang pembaca
Hemat beli buku bersama 2 atau dengan 4 teman lainnya. Pelajari pembelian patungan disini

3 Pembaca
Rp 126.000 13%
Rp 36.400 /orang
Rp 109.200

5 Pembaca
Rp 210.000 20%
Rp 33.600 /orang
Rp 168.000

Perpustakaan
Buku ini dapat dibeli sebagai koleksi perpustakaan digital. myedisi library

Geografi adalah disiplin akademik yang terutama berkenaan dengan penguraian dan pemahaman atas perbedaan-perbedaan kewilayahan dalam distribusi lokasi di permukaan bumi. Fokusnya adalah sifat dan saling keterkaitan antara tiga konsep lingkungan, tata ruang, dan tempat. Dalam perkembangannya, muncul sejumlah cabang seperti geografi fisik, geografi manusia, dan geografi regional. Dua yang pertama memiliki cabang-cabang yang terbagi lagi secara sistematis.

Sebagai sebuah disiplin ilmiah, yang hampir selalu ada di tiap universitas dan lembaga pendidikan lain, geografi telah berumur seabad. Sosok akademiknya untuk pertama kali dibentuk di Jerman yang segera menyebar ke negara-negara lain, dan dimaksudkan untuk menyediakan sumber informasi yang tertata mengenai tempattempat; bahan semacam itu penting bagi pelayanan masyarakat dan (khususnya jika terjadi konflik) bagi kekuatan-kekuatan kolonial (Taylor, 1985). Geografi juga dikenalkan sebagai mata pelajaran penting dalam pendidikan formal di berbagai negara, dengan tujuan untuk meningkatkan ‘pengenalan dunia’ serta sebagai landasan ideologis wawasan nasional.

Ikhtisar Lengkap   
Penulis: Putri Fitria, S.Ant.
Editor: Ika Fibrianti

Penerbit: Nuansa Cendekia
ISBN: 9786023504022
Terbit: Maret 2016 , 124 Halaman

BUKU SERUPA










Ikhtisar

Geografi adalah disiplin akademik yang terutama berkenaan dengan penguraian dan pemahaman atas perbedaan-perbedaan kewilayahan dalam distribusi lokasi di permukaan bumi. Fokusnya adalah sifat dan saling keterkaitan antara tiga konsep lingkungan, tata ruang, dan tempat. Dalam perkembangannya, muncul sejumlah cabang seperti geografi fisik, geografi manusia, dan geografi regional. Dua yang pertama memiliki cabang-cabang yang terbagi lagi secara sistematis.

Sebagai sebuah disiplin ilmiah, yang hampir selalu ada di tiap universitas dan lembaga pendidikan lain, geografi telah berumur seabad. Sosok akademiknya untuk pertama kali dibentuk di Jerman yang segera menyebar ke negara-negara lain, dan dimaksudkan untuk menyediakan sumber informasi yang tertata mengenai tempattempat; bahan semacam itu penting bagi pelayanan masyarakat dan (khususnya jika terjadi konflik) bagi kekuatan-kekuatan kolonial (Taylor, 1985). Geografi juga dikenalkan sebagai mata pelajaran penting dalam pendidikan formal di berbagai negara, dengan tujuan untuk meningkatkan ‘pengenalan dunia’ serta sebagai landasan ideologis wawasan nasional.

Pendahuluan / Prolog

Kata Pengantar
Di bangku kelas menengah, kita belajar tentang kata geografi. Mula-mula kita diberi pengertian dari bahasa Yunani. artinya bumi, dan graphien artinya “sesuatu yang ditulis” Geo atau “sesuatu yang dijelaskan”. Kemudian kita diberi pemahaman lebih lanjut, bahwa geografi adalah ilmu yang menganalisis dan menjelaskan seputar masalah bumi. Jika didefinisikan secara luas, geografi adalah ilmu yang mempelajari bagian dalam, permukaan, dan atas bumi.

Karena luasnya garapan ilmu geografi, kemudian banyak definisi tentang ilmu geografi. Sebagai perbandingan, berikut adalah beberapa definisi yang dikemukakan para ilmuwan: Ilmu yang menceritakan, menerangkan sifat-sifat bumi, menganalisis gejala-gejala alam dan penduduk, serta mempelajari corak khas kehidupan dan mencari fungsi dari unsur-unsur bumi dalam ruang dan waktu (Drs. Bintarto); Ilmu yang berusaha menceritakan dan memahami persamaan-persamaan dan perbedaan-perbedaan yang ada dalam ruang muka bumi (Dr.I Made Sandy); Mengkaji struktur dan proses fenomena serta permasalahan dalam ruang.

Berkaitan dengan itu geografi selalu berbicara dengan peta untuk mengkaji struktur keruangan suatu permasalahan (Abler). Terlepas dari banyaknya definisi, bisa ditarik simpulan bahwa ada dua aspek pokok dalam tatanan ilmu geografi, yakni aspek fisik dan sosial. Dalam aspek fisik, ia berhubungan erat dengan masalah-masalah bumi, seperti geosfer, atmosfer, litosfer, hidrosfer, biosfer, dan antroposfer. Sedangkan dalam aspek sosial, kaitannya adalah dengan problematika manusia sebagai penghuni bumi dalam masalah sosial, politik, ekonomi, dan kebudayaan.

Dalam kamus ini, saya mencoba menyusun tidak saja istilahistilah geografi beserta maknanya, tetapi juga sejarah ilmu geografi serta beberapa cabang ilmunya. Dengan ini diharapkan, siapa pun akan mendapat pengetahuan yang maksimal dari memiliki dan membaca kamus ini. Semoga bermanfaat!

Yogyakarta, Juni 2013

Daftar Isi

Pengantar
Cara Penggunaan Kamus
Pejelasan Umum
A
B
C
D
E
F
G
H
I
J
K
L
M
N
O
R
S
P
T
U
V
W
Z
Daftar Pustaka