Tampilkan di aplikasi

Buku Pustaka Rumah C1nta hanya dapat dibaca di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.

Mandala Berbudaya: Astha Jathayu

Antologi Kebudayaan KKN VDR 008 Gel. I 2021

1 Pembaca
Rp 45.000 15%
Rp 38.250

Patungan hingga 5 orang pembaca
Hemat beli buku bersama 2 atau dengan 4 teman lainnya. Pelajari pembelian patungan disini

3 Pembaca
Rp 114.750 13%
Rp 33.150 /orang
Rp 99.450

5 Pembaca
Rp 191.250 20%
Rp 30.600 /orang
Rp 153.000

Pembelian grup
Pembelian buku digital dilayani oleh penerbit untuk mendapatkan harga khusus.
Hubungi penerbit

Perpustakaan
Buku ini dapat dibeli sebagai koleksi perpustakaan digital. myedisi library

Perkembangan teknologi yang semakin pesat menuntut manusia untuk melakukan dua hal penting. Pertama memperkuat nilai-nilai budaya lokal, dan kedua, mengikuti perkembangan teknologi. Menjadi manusia yang selalu mengikuti perkembangan teknologi tidaklah salah, tapi harus disertai dengan penguatan nilai-nilai budaya lokal. Penguatan budaya lokal ini dapat dilakukan dengan berbagai cara, salah satunya adalah menelusur budaya dan kemudian mencatatkannya dalam sebuah karya tulisan. Menuliskan budaya lokal yang bersifat abstrak merupakan salah satu tingkat kemampuan seseorang dalam memahami konsep literasi. Pemahaman pada literasi budaya lokal di era informasi sangat diperlukan. Mengingat banyaknya budaya-budaya baru yang tercipta atau diciptakan oleh generasi milenial saat ini, maka salah satu cara memperkuatnya adalah dengan memahami budaya lokal terlebih dahulu. Judul-judul dalam buku ini merupakan tulisan sejarah ataupun budaya lokal mahasiswa di daerahnya dalam kegiatan Kuliah Kerja Nyata Virtual dari Rumah (VDR) Kelompok 008 Kampus IAIN Tulungagung.

Ikhtisar Lengkap   
Penulis: Muhammad Luthfi Samudro / Lutfiana Mu’alifah / Apsari Wahyu Yulinar / Nurul Wakhidah / Laily Harisatun Niswah / Maya Idratus Zahria

Penerbit: Pustaka Rumah C1nta
ISBN: 9786236140222
Terbit: Juni 2021 , 252 Halaman

BUKU SERUPA










Ikhtisar

Perkembangan teknologi yang semakin pesat menuntut manusia untuk melakukan dua hal penting. Pertama memperkuat nilai-nilai budaya lokal, dan kedua, mengikuti perkembangan teknologi. Menjadi manusia yang selalu mengikuti perkembangan teknologi tidaklah salah, tapi harus disertai dengan penguatan nilai-nilai budaya lokal. Penguatan budaya lokal ini dapat dilakukan dengan berbagai cara, salah satunya adalah menelusur budaya dan kemudian mencatatkannya dalam sebuah karya tulisan. Menuliskan budaya lokal yang bersifat abstrak merupakan salah satu tingkat kemampuan seseorang dalam memahami konsep literasi. Pemahaman pada literasi budaya lokal di era informasi sangat diperlukan. Mengingat banyaknya budaya-budaya baru yang tercipta atau diciptakan oleh generasi milenial saat ini, maka salah satu cara memperkuatnya adalah dengan memahami budaya lokal terlebih dahulu. Judul-judul dalam buku ini merupakan tulisan sejarah ataupun budaya lokal mahasiswa di daerahnya dalam kegiatan Kuliah Kerja Nyata Virtual dari Rumah (VDR) Kelompok 008 Kampus IAIN Tulungagung.

Pendahuluan / Prolog

Kata Pengantar
Perkembangan teknologi yang semakin pesat menuntut manusia untuk melakukan dua hal penting.

Pertama memperkuat nilai-nilai budaya lokal, dan kedua, mengikuti perkembangan teknologi. Menjadi manusia yang selalu mengikuti perkembangan teknologi tidaklah salah, tapi harus disertai dengan penguatan nilai-nilai budaya lokal. Penguatan budaya lokal ini dapat dilakukan dengan berbagai cara, salah satunya adalah menelusur budaya dan kemudian mencatatkannya dalam sebuah karya tulisan. Menuliskan budaya lokal yang bersifat abstrak merupakan salah satu tingkat kemampuan seseorang dalam memahami konsep literasi.

Pemahaman pada literasi budaya lokal di era informasi sangat diperlukan. Mengingat banyaknya budaya-budaya baru yang tercipta atau diciptakan oleh generasi milenial saat ini, maka salah satu cara memperkuatnya adalah dengan memahami budaya lokal terlebih dahulu. Judul-judul dalam buku ini merupakan tulisan sejarah ataupun budaya lokal mahasiswa di daerahnya dalam kegiatan Kuliah Kerja Nyata Virtual dari Rumah (VDR) Kelompok 008 Kampus IAIN Tulungagung.

Tak lupa pula puji syukur juga senantiasa kami panjatkan kehadiran Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan Rahmat-Nya dan kemudahan dalam penyelesaian buku ini dengan baik dan tanpa halangan apapun. Besar harapan kami agar budaya lokal disekitar kita dapat terekam dan tertulis, sehingga kedepan dapat menjadi saksi sejarah yang dapat dipelajari oleh generasi penerus kita. Aamiin.

Daftar Isi

Sampul Depan
Halaman Sampul
Perpustakaan Nasional RI. Data Katalog dalam Terbitan (KDT)
Penerbit Pustaka Rumah C1nta
Antologi Kebudayaan
Kata Pengantar
Daftar Isi
Besutan (Kesenian Asli Jombang)
Budaya Selametan Hari Jadi Desa Kedungpapar
Budaya yang Masih Kental di Desa Kacangan Kecamatan Ngunut Tulungagung
Desa Tanggung, Desa Kecil Syarat Akan Budaya dan Cerita
Islam dan Budaya dalam Upacara Adat Longkangan di Kecamatan Munjungan
Keberagaman Budaya di Desa Margomulyo
Kebudayaan Desa Tawangrejo
Kebudayaan Masyarakat Pesisir Pantai Selatan di Desa Sumberboto, Kec. Donomulyo, Kab. Malang untuk Bayi yang Masih Ada Dalam Kandungan Sampai Lahir
Kesenian Jedhor sebagai Sarana Penyebaran Agama Islam di Doroampel
Kesenian Tari Tayub Yang Hampir Punah
Kirab Budaya, Sebuah Tradisi Warisan Budaya Desa Sambijajar
Kisah Kasih Kota Kediri (Kota Tahu)
Makna yang Terkandung Dibalik Tradisi Kupatan
Menelisik Budaya Baritan Sambut Tahun Baru Muharam
Mengenal Budaya Selametan di Desa Bakung
Mengenal Lebih Banyak Kearifan Budaya yang Ada di Desa Tanjungsari
Mengenal Ritual Tradisi Lokal “Tedhak Siten” Akulturasi Budaya Islam-Jawa di Desa Betak, Kecamatan Kalidawir, Kabupaten Tulungagung