Perubahan gaya hidup masyarakat urban saat ini rupanya menaikkan peran dapur dari yang sekadar ruang memasak menjadi ruang kumpul sekaligus menyiapkan makanan. Tak heran, banyak orang rela mengeluarkan dana besar hanya demi mewujudkan dapur berkelas. Tak perlu ruang yang besar untuk membuat dapur Anda nyaman dan sedap dipandang mata. Biarpun berukuran mungil, bila Anda merancang dan menatanya dengan apik, dapur cantik pun bisa terwujud. Bahkan, di lahan yang sangat terbatas sekalipun, kita dapat membuat dapur yang memiliki fungsi ganda, misalnya dapur sekaligus ruang makan atau dapur sekaligus ruang cuci.
Tren Simpel Tapi Fungsional Andy Rahman, arsitek sekaligus desainer interior Andy Rahman Architect, menuturkan dalam mendesain dapur setidaknya Anda cukup memiliki luas 2m x 2,5m atau maksimal 3m x 3,5m. Dengan ukuran ini, Anda sudah dapat mengutak-atik layout dapur yang Anda inginkan. “Untuk layout biasanya disesuaikan dengan ukuran dapur. Untuk ukuran 3m x 3,5m, Anda sudah bisa menghadirkan dapur multifungsi,” ujar Andy. Sementara itu, dari sisi desain ia mengungkapkan tren dapur saat ini lebih banyak dipenuhi dengan konsep simpel tapi fungsional. Perkara keterbatasan lahan, lagi-lagi menjadi alasan. Ya, ukuran hunian yang semakin kecil membuat ukuran setiap ruang menjadi sangat terbatas. Oleh sebab itu, untuk menyiasati keterbatasan tersebut para desainer atau pemilik rumah lebih suka menggunakan warna-warna terang untuk memberi kesan lapang.
“Lahan semakin sempit, membuat masyrakat ingin membangun dapur yang clean, dan simpel tapi fungsional. Jadi, tidak perlu menggunakan material yang berlebihan,” ujarnya.Tren Rak Terbuka Minimnya lahan juga menciptakan tren baru di ranah dapur mungil, yakni penggunaan rak simpan dengan konsep semi terbuka. Misalnya dengan menghadirkan ambalan atau kabinet tanpa pintu. Konsep penyimpanan terbuka membuat dapur mungil terlihat lebih simpel dan lega, sehingga menghindari terkesan penuh.
