Tampilkan di aplikasi

Olahan aneka keju, butter & camilan berbahan nabati

Majalah Sedap - Edisi 05/2018
2 Mei 2018

Majalah Sedap - Edisi 05/2018

Siapa bilang menjalani pola hidup sehat dengan menjadi vegan itu sulit dan tak enak? Kini, semakin banyak produk makanan untuk kaum vegan yang cita rasa dan penampilannya tak kalah lezat dengan ragam makanan berbahan daging. / Foto : DOK. PRIBADI

Sedap
Siapa bilang menjalani pola hidup sehat dengan menjadi vegan itu sulit dan tak enak? Kini, semakin banyak produk makanan untuk kaum vegan yang cita rasa dan penampilannya tak kalah lezat dengan ragam makanan berbahan daging. Asalkan kita tahu cara memilih bahan dan mengolahnya.

Istilah vegetarian mulai populer sejak era 1994, sejak pria Inggirs bernama Donald Watson mulai memperkenalkan istilah veganism atau diet vegan. Namun jangan salah, kendati terlihat mirip, dua kata vegetarian dan vegan merupakan 2 hal yang berbeda.

Bedanya, seorang vegetarian tidak mengonsumsi bahan hewani, seperti daging-dagingan, namun mereka masih bisa mengonsumsi produk turunannya, seperti susu, keju, serta telur. Sedangkan kaum vegan, tidak mengonsumsi bahan hewani sama sekali, termasuk semua jenis turunannya, seperti telur, keju, dan susu. Begitu pula dengan Arilya Irfan, pengusaha olahan makanan vegan, yang sejak 3 tahun lalu memutuskan untuk menjalani gaya hidup sebagai vegan.

Semula, Arilya merupakan seorang vegetarian, yang masih mengonsumsi telur, keju, mentega, serta ikan. “Sejak 2012 saya vegetarian. Jadi masih mengonsumsi telur, keju, mentega, dan ikan. Akhir 2015, saya memutuskan untuk menjadi seorang vegan yang berbasis tumbuhan,” papar Arilya.

Akan tetapi, menurutnya menjadi vegan masih kurang sehat, maka ia mengarah ke vegan 80 persen raw food. Diakuinya pula, dalam menjalani hidup sebagai seorang vegan, ia banyak mendapat inspirasi ketika belajar secara privat kepada seorang chef di Bali untuk mengolah makanan sendiri.

“Ya, saya terinspirasi oleh Chef Made (Moksa Ubud, Bali). Beliau mengajarkan dasar-dasar dalam mengonsumi raw food. Bekal ilmu yang saya dapat dari beliau lalu saya kreasikan dengan makanan vegan berbasis tumbuhan, sambil dilengkapi sumber info lain dari internet,” tuturnya.
Majalah Sedap di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI