Tampilkan di aplikasi

Dompet Dhuafa bersama UNHCR lindungi pengungsi

Majalah Swara Cinta - Edisi 85
2 April 2018

Majalah Swara Cinta - Edisi 85

JAKARTA - Konflik yang melanda sejumlah negara di Timur Tengah mendorong arus pengungsi ke berbagai belahan dunia, tak terkecuali ke Indonesia.

Swara Cinta
JAKARTA - Konflik yang melanda sejumlah negara di Timur Tengah mendorong arus pengungsi ke berbagai belahan dunia, tak terkecuali ke Indonesia. Di tahun 2017 tercatat setidaknya ada sekitar 14 ribu pengungsi lintas negara yang mendiami Indonesia.

Guna mneyambung hidup para pengungsi hanya mengandalkan bantuan keluarga dari negara asal, namun tak sedikit yang menggantung hidupnya ke lembagalembaga kemanusian untuk mendapatkan akses berpindah tempat, pekerjaan, pendidikan dan kesehatan.

Menyikapi krisis kemanusiaan yang terus berlanjut, Dompet Dhuafa yang sudah lama berkiprah di bidang kemanusiaan selama 25 tahun bersinergi dengan UNHCR (United Nations High Commissioner for Refugees) untuk membantu para pengungsi.

Komitmen ini dibuktikan kedua belah pihak yang secara resmi melakukan penandatangananan surat kesepahaman sinergi tersebut. Diwakili Sabeth Abilawa selaku Direktur Program Dompet Dhuafa dan Thomas Vargas selaku Representatif UNHCR di Indonesia, pada Rabu (07/03) di Tebet, Jakarta Selatan, kesepakatan itu ditandatangani.

Vargas mengaku, sinergi ini mengutamakan pengungsi khususnya yang masih anak-anak untuk tetap mendapatkan kesempatan pendidikan agar mampu mengembangkan wawasan dan keterampilan. Hal ini juga bisa didapatkan untuk pengungsi berusia remaja hingga dewasa.

“Kami sangat bangga bekerjasama dengan Dompet Dhuafa karena kami telah banyak melihat komitmen pemberdayaan dan kebaikan jangka panjang secara luas yang dilakukan Dompet Dhuafa, salah satunya adalah program Institut Kemandirian dan RS. Rumah Sehat Terpadu”, ujar Vargas.
Majalah Swara Cinta di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Edisi lainnya    Baca Gratis
DARI EDISI INI