Tampilkan di aplikasi

Buka App
myedisi reader ios appstore
Buku Adab hanya dapat dibaca di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Kesenian Sintren Pola Media Dakwah Islam Kontemporer
Pratinjau

Kesenian Sintren Pola Media Dakwah Islam Kontemporer

1 Pembaca
Rp 91.000 ▼ 11% 		Rp 81.000

Patungan hingga 5 orang pembaca
Hemat beli buku bersama 2 atau dengan 4 teman lainnya. Pelajari pembelian patungan disini

3 Pembaca
Rp 243.000 ▼ 13%
Rp 70.200 /orang 		Rp 210.600

5 Pembaca
Rp 405.000 ▼ 20%
Rp 64.800 /orang 		Rp 324.000

Pembelian grup
Pembelian buku digital dilayani oleh penerbit untuk mendapatkan harga khusus.
 		Hubungi penerbit

Perpustakaan
Buku ini dapat dibeli sebagai koleksi perpustakaan digital. myedisi library

Pada masa ketika Islam berkembang pesat, banyak kesenian yang dijadikan sebagai media dakwah oleh para wali, bukan hanya kesenian wayang kulit, namun kesenian sintren pun mengalami hal yang sama, karena pada masa ini sintren diorientasikan sebagai santri yang pemalu. Pada pertunjukan sintren dimasukkan ajaran-ajaran agama Islam, sehingga para penonton dengan tidak sadar mendengar dan menyaksikan ajaran-ajaran Islam yang melebur dengan kesenian sintren.

Kesenian sintren ini merupakan salah satu cerminan budaya masyarakat Cirebon dan menjadi asset budaya daerah yang perlu di tumbuh kembangkan karena Cirebon merupakan sebuah kota yang masih erat kaitanya dengan pengaruh Sunan Gunung Jati yang merupakan pemimpin dakwah Islam pada masa itu. Dalam hal ini sintren juga pernah dijadikan sebagai salah satu media dakwah Islam oleh Sunan Gunung Jati dan Sunan Kali Jaga dalam menyebarkan agama Islam di Cirebon dan sekitarnya melalui proses akulturasi budaya antara nilai-nilai Islam dan nilai-nilai seni yang ada pada masyarakat Cirebon.

Ikhtisar Lengkap   
Penulis: Irmawati
Editor: Abduloh, SKM

Penerbit: Adab
ISBN: 9786235687193
Terbit: Oktober 2021 , 213 Halaman

BUKU SERUPA

Buku serupa lainnya










Ikhtisar

Pada masa ketika Islam berkembang pesat, banyak kesenian yang dijadikan sebagai media dakwah oleh para wali, bukan hanya kesenian wayang kulit, namun kesenian sintren pun mengalami hal yang sama, karena pada masa ini sintren diorientasikan sebagai santri yang pemalu. Pada pertunjukan sintren dimasukkan ajaran-ajaran agama Islam, sehingga para penonton dengan tidak sadar mendengar dan menyaksikan ajaran-ajaran Islam yang melebur dengan kesenian sintren.

Kesenian sintren ini merupakan salah satu cerminan budaya masyarakat Cirebon dan menjadi asset budaya daerah yang perlu di tumbuh kembangkan karena Cirebon merupakan sebuah kota yang masih erat kaitanya dengan pengaruh Sunan Gunung Jati yang merupakan pemimpin dakwah Islam pada masa itu. Dalam hal ini sintren juga pernah dijadikan sebagai salah satu media dakwah Islam oleh Sunan Gunung Jati dan Sunan Kali Jaga dalam menyebarkan agama Islam di Cirebon dan sekitarnya melalui proses akulturasi budaya antara nilai-nilai Islam dan nilai-nilai seni yang ada pada masyarakat Cirebon.

Pendahuluan / Prolog

Kata Pengantar
Pada masa ketika Islam berkembang pesat, banyak kesenian yang dijadikan sebagai media dakwah oleh para wali, bukan hanya kesenian wayang kulit, namun kesenian sintren pun mengalami hal yang sama, karena pada masa ini sintren diorientasikan sebagai santri yang pemalu. Pada pertunjukan sintren dimasukkan ajaran-ajaran agama Islam, sehingga para penonton dengan tidak sadar mendengar dan menyaksikan ajaran-ajaran Islam yang melebur dengan kesenian sintren.

Kesenian sintren ini merupakan salah satu cerminan budaya masyarakat Cirebon dan menjadi asset budaya daerah yang perlu di tumbuh kembangkan karena Cirebon merupakan sebuah kota yang masih erat kaitanya dengan pengaruh Sunan Gunung Jati yang merupakan pemimpin dakwah Islam pada masa itu. Dalam hal ini sintren juga pernah dijadikan sebagai salah satu media dakwah Islam oleh Sunan Gunung Jati dan Sunan Kali Jaga dalam menyebarkan agama Islam di Cirebon dan sekitarnya melalui proses akulturasi budaya antara nilai-nilai Islam dan nilai-nilai seni yang ada pada masyarakat Cirebon.

Besar harapan agar buku ini dapat menjadi salah satu sumber belajar yang baik bagi guru dan calon guru serta mendatangkan manfaat untuk seluruh pembaca. Kami menyadari bahwa buku ini masih jauh dari sempurna, masih banyak kekurangan dan kelemahannya. Oleh karena itu, adanya kritik dan masukan dari berbagai pihak untuk menyempurnakan buku ini sangat dinantikan.

Penulis

Irmawati - Irmawati. Lahir tahun 1993 di Indramayu, Anak pertama dari dua bersaudara. Dia memulai pendidikan di SDN CIKEDUNG 3 lulus tahun 2005 dan melanjutkan pendidikan di SMPN 3 TERISI lulus tahun 2008 lalu Pendidikan Sekolah Menengah Atas di SMAN 1 TERISI lulus tahun 2011.

Tidak tuntas hanya sampai pendidikan Sekolah Menengah Atas saja, tetapi dia mempunyai cita-cita untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi.

Editor

Abduloh, SKM - Nama : ABDULOH, SKM
NIK : 3212172707890002
Alamat Perusahaan : Jl. Kristal Blok H2 Perum Griya Permata Pabean Pabean Udik Indramayu Jawa Barat
No.Hp/Tlp : 081221151025

Daftar Isi

Cover
Hak Cipta
Kata Pengantar
Daftar Isi
Bab I Gambaran Kesenian Sintren
Bab II Kajian Pustaka
     2.1 Kesenian Tradisional
     2.2 Kesenian Sintren
     2.3 Bentuk dan Struktur Musik
     2.4 Konsep Garap
     2.5 Seni Pertunjukan
     2.6 Konsep Dakwah
     2.7 Konsep Makna
Bab III Strategi Implementasi
     A. Instrumen Studi Kasus
     B. Pola Studi Kasus
Bab IV Hasil dan Pembahasan
     A. Temuan Hasil Studi Kasus
     B. Pembahasan
Daftar Pustaka
Biodata Peneliti
Cover belakang