Tampilkan di aplikasi

Buku Cipta Pustaka Utama hanya dapat dibaca di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.

Syaichona Cholil Bangkalan

Riwayat Hidup dan Karya Tulis

1 Pembaca
Rp 30.000 10%
Rp 27.000

Patungan hingga 5 orang pembaca
Hemat beli buku bersama 2 atau dengan 4 teman lainnya. Pelajari pembelian patungan disini

3 Pembaca
Rp 81.000 13%
Rp 23.400 /orang
Rp 70.200

5 Pembaca
Rp 135.000 20%
Rp 21.600 /orang
Rp 108.000

Pembelian grup
Pembelian buku digital dilayani oleh penerbit untuk mendapatkan harga khusus.
Hubungi penerbit

Perpustakaan
Buku ini dapat dibeli sebagai koleksi perpustakaan digital. myedisi library

Berbicara Syaichona Cholil sebetulnya yang paling penting adalah bagaimana proses hidup beliau sehingga menjadi ulama yang betul-betul ulama. Sebab, yang paling penting dari sejarah itu adalahi’tibâr-nya (menyerap pelajaran hidup). Al-Qur`an seringkali menyebutkan sejarah umat masa lampau, tujuan utamanya bukan informasi, tapi pelajaran hidup. Inilah, yang kata pakar sejarah, disebutfalsafat al-târîkh (filsafat sejarah). Proses hidup Syaichona Cholil itulah yang penting untuk kita serap sebagaifalsafat al-târîkh. Buku semacam yang ditulis oleh Mokh. Syaiful Bakhri ini bisa cocok untuk mengarahkan paradigma sebuah biografi tidak melulutârîkh (sejarah), tapi juga kental denganfalsafat al-târîkh.

Ikhtisar Lengkap   
Penulis: Mokh. Syaiful Bakhri

Penerbit: Cipta Pustaka Utama
ISBN: 9789799933171
Terbit: Maret 2008 , 106 Halaman

BUKU SERUPA













Ikhtisar

Berbicara Syaichona Cholil sebetulnya yang paling penting adalah bagaimana proses hidup beliau sehingga menjadi ulama yang betul-betul ulama. Sebab, yang paling penting dari sejarah itu adalahi’tibâr-nya (menyerap pelajaran hidup). Al-Qur`an seringkali menyebutkan sejarah umat masa lampau, tujuan utamanya bukan informasi, tapi pelajaran hidup. Inilah, yang kata pakar sejarah, disebutfalsafat al-târîkh (filsafat sejarah). Proses hidup Syaichona Cholil itulah yang penting untuk kita serap sebagaifalsafat al-târîkh. Buku semacam yang ditulis oleh Mokh. Syaiful Bakhri ini bisa cocok untuk mengarahkan paradigma sebuah biografi tidak melulutârîkh (sejarah), tapi juga kental denganfalsafat al-târîkh.

Ulasan Editorial

Berbicara Syaichona Cholil sebetulnya yang paling penting adalah bagaimana proses hidupnya sehingga menjadi ulama yang betul-betul ulama. Sebab, yang paling penting dari sejarah itu adalah itibar-nya (menyerap pelajaran hidup). Al-Qur'an seringkali menyebutkan sejarah umat masa lampau, tujuan utamanya bukan informasi, tapi pelajaran hidup. Inilah, yang kata pakar sejarah, disebut falsafat al-tarikh (filsafat sejarah). Proses hidup Syaichona Cholil itulah yang penting untuk kita serap sebagai falsafat al tarikh. Buku semacam yang ditulis oleh Mokh. Syaiful Bakhri ini bisa cocok untuk mengarahkan paradigma sebuah biografi tidak melulu târikh (sejarah), tapi juga kental dengan falsafat al-tarikh

Ahmad Dairobi

Sekelumit akhlak mulia Syaichona Cholil yang terdapat pada buku ini dapat menjadi cermin keteladanan bagi siapa saja yang ingin mengambil pelajaran dari kisah kehidupannya. Kiranya kehadiran buku ini bisa bermanfaat bagi masyarakat luas khususnya bagi ribuan orang peziarah dari berbagai pelosok Indonesia yang mengunjungi makam Syaichona Cholil. Buku ini bisa menjadi oleh-oleh untuk bisa mengenal lebih jauh jatidiri Syaichona Cholil selain dari apa yang telah mereka ketahui

RKH. Fachrillah Aschal

Pendahuluan / Prolog

Kata Pengantar RKH. Fachrillah Aschal
Sebagai salah seorang cicit Syaichona Cholil Bangkalan, saya menyambut baik atas terbitnya buku Syaichona Cholil Bangkalan: Riwayat Hidup dan Karya Tulis yang ditulis oleh Mokh. Syaiful Bakhri ini. Buku ini merupakan buku kedua yang membeberkan riwayat hidup Syaichona Cholil. Sebelumnya Saifur Rachman juga menulis bukuSurat kepada Anjing Hitam: Biografi dan Karomah Syaichona Cholil Bangkalan.

Selain dari kedua buku tersebut, beberapa peneliti baik dari dalam maupun dari luar negeri juga menyebutkan sekelumit tentang kehidupan Syaichona Cholil dalam laporan penelitiannya. Di antaranya adalah Martin van Bruinessen (dari Negeri Kincir Angin Belanda), Mujamil Qomar dan Zamakhsyari Dhofier.

Mengingat sampai saat ini masih belum ada penulis atau peneliti yang mengkaji secara mendalam tentang naskah-naskah orisinal hasil karya Syaichona Cholil, saya berharap nantinya akan ada peneliti ataupun penulis yang berminat untuk mengadakan penelitian dan penulisan yang lebih dalam terhadap karya-karya ilmiah Syaichona Cholil baik yang telah dipublikasikan ataupun yang masih berupa naskah tulisan tangan (manuskrip).

Saya berharap demikian, karena semasa hidupnya sejak belajar di Makkah sampai kembali ke Bangkalan, Syaichona Cholil itu produktif dalam menulis risalah ataupun kitab. Hasil karyanya yang telah beredar secara terbatas di Madura adalah kitabal-Silâhu fî Bayâni alNikâh, al-Matnu al-Syarîf dan manuskrip terjemah kitab Alfiyah Ibnu Mâlik.

Apabila penelitian dan penulisan tersebut terwujud, tentu saja hal itu akan semakin menambah pengetahuan dan pemahaman masyarakat akan sosok yang sejati dari Syaichona Cholil. Pada saat yang sama, penelitian dan penulisan tersebut akan menguak tabirtabir misteri di seputar kehidupannya yang sarat dengan kisah-kisah legendaris.

Saya nyatakan demikian karena tak dapat dipungkiri bahwa pada kenyataannya orang-orang lebih mengenal sosok Syaichona Cholil berdasarkan kisah-kisah yang disampaikan secara turun-temurun dari mulut ke mulut daripada melalui buku atau karya ilmiah lainnya.

Sebagai penutup, saya menitipkan harapan kiranya kehadiran buku ini bisa bermanfaat bagi masyarakat luas khususnya bagi ribuan orang peziarah dari berbagai pelosok Indonesia yang mengunjungi makam Syaichona Cholil. Buku ini bisa menjadi oleholeh untuk bisa mengenal lebih jauh jatidiri Syaichona Cholil selain dari apa yang telah mereka ketahui.

Penulis

Mokh. Syaiful Bakhri - Lahir di Pasuruan, 29 Januari 1971, Pekerjaan Guru Sosiologi SMAN 1 Gondangwetan. Pendidikan: SDN Sidogiri Kraton Pasuruan (Lulus 1985), SMPN Pohjentrek Pasuruan (Lulus 1988), SMA Nurul Jadid Paiton Probolinggo (Lulus 1991), Ilmu Hubungan Masyarakat Universitas Hasanuddin Sulawesi Selatan (Lulus 1996).

Daftar Isi

Sampul
Daftar Isi
Kata Pengantar RKH. Fachrillah Aschal
Prolog Editor
Bagian Pertama: Riwayat Hidup
Bagian Kedua: Karya Tulis
Sumber Rujukan
Tentang Penulis