Tampilkan di aplikasi

Silaturahmi, jalan keluar lunasi utang 1,3 miliar

Majalah Hidayatullah - Edisi 10/XXXIV
29 Januari 2023

Majalah Hidayatullah - Edisi 10/XXXIV

JALU (Jamur Lunas) / Foto : FOTO : Redaksi Suara Hidayatullah

Hidayatullah
Kondisi bangkrut dan punya utang 1,3 miliar justru menjadi titik balik meraih sebuah kesuksesan. Di usia masih muda, 17 tahun, Bagas Alimpad sudah harus menanggung utang 1,3 miliar setelah terjun di dunia money game. Waktu itu, ia belum tahu bahwa bisnis tersebut dilarang dalam ajaran Islam.

“Sebab beban moral pasca gagal di perusahaan multilevel, saya ajak downline dari multilevel untuk gabung di money game. Bedanya, jika multilevel produknya yang dijual jelas. Di money game cuma perputaran uang,” kata Bagas, sapaan akrabnya, membuka kisah.

Saat itu Bagas berhasil meyakinkan downline-nya dan mengajak teman-temannya untuk menjadi investor hingga terkumpul sebesar 1,3 miliar.

“Dan menurut sudut pandang manusia itu saatnya kita berfoya-foya, tapi ternyata di mata Allah nggak. Saya justru bangkrut total. Lagi-lagi, saya punya beban moral terhadap downline dan di situlah titik balik kenapa saya menjadi seperti sekarang, yakni pengusaha camilan,” urainya panjang.

Ditagih Brutal Oleh Investor Bagas akhirnya bisa lega menarik nafas. Memasuki tahun 2019, utang sebesar 1,3 miliar itu pun benar-benar lunas. Selama 3 tahun, ia bekerja keras untuk melunasi utang tersebut dengan menjalankan usaha camilan aneka macam keripik.
Majalah Hidayatullah di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

INTERAKTIF
Selengkapnya
DARI EDISI INI