Tampilkan di aplikasi

Buku Marja hanya dapat dibaca di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.

Kerelaan Tuhan Bersama Kerelaan Orang Tua

1 Pembaca
Rp 35.000 15%
Rp 29.750

Patungan hingga 5 orang pembaca
Hemat beli buku bersama 2 atau dengan 4 teman lainnya. Pelajari pembelian patungan disini

3 Pembaca
Rp 89.250 13%
Rp 25.783 /orang
Rp 77.350

5 Pembaca
Rp 148.750 20%
Rp 23.800 /orang
Rp 119.000

Perpustakaan
Buku ini dapat dibeli sebagai koleksi perpustakaan digital. myedisi library

Dalam Hadis lain Rasulullah Saw bersabda bahwa sopan santun dan berbuat baik terhadap orangtua lebih baik daripada salat sunnah, bersedekah dan beramal, puasa, naik haji, umroh, dan jihad karena Allah (HR. Baihaqi). Kemudian beliau menambahkan bahwa orang yang bangun pagi dengan menyenangkan orangtuanya akan menemukan dua pintu surga yang terbuka baginya.

Apabila salah seorang dari orangtuanya, baik bapak atau ibunya, masih hidup dan dia menyenangkan hatinya, satu pintu surga terbuka baginya. Namun, jika dia bangun pagi membuat orangtuanya tidak senang, dia akan menemukan dua pintu neraka terbuka baginya, jika ibu atau bapaknya dibuat tidak senang, maka satu pintu neraka terbuka baginya. Perintah tersebut berlaku dalam kondisi bagaimanapun, apakah orangtua itu berlaku adil dan berbuat baik terhadapnya atau tidak, atau juga mereka tidak adil serta kejam padanya. (Baihaqi)

Ikhtisar Lengkap   
Penulis: Drs. Kustadi Suhandang / Maulana Hafiz 'Abdul Wahid
Editor: Sugimin

Penerbit: Marja
ISBN: 9786237625223
Terbit: Januari 2019 , 124 Halaman










Ikhtisar

Dalam Hadis lain Rasulullah Saw bersabda bahwa sopan santun dan berbuat baik terhadap orangtua lebih baik daripada salat sunnah, bersedekah dan beramal, puasa, naik haji, umroh, dan jihad karena Allah (HR. Baihaqi). Kemudian beliau menambahkan bahwa orang yang bangun pagi dengan menyenangkan orangtuanya akan menemukan dua pintu surga yang terbuka baginya.

Apabila salah seorang dari orangtuanya, baik bapak atau ibunya, masih hidup dan dia menyenangkan hatinya, satu pintu surga terbuka baginya. Namun, jika dia bangun pagi membuat orangtuanya tidak senang, dia akan menemukan dua pintu neraka terbuka baginya, jika ibu atau bapaknya dibuat tidak senang, maka satu pintu neraka terbuka baginya. Perintah tersebut berlaku dalam kondisi bagaimanapun, apakah orangtua itu berlaku adil dan berbuat baik terhadapnya atau tidak, atau juga mereka tidak adil serta kejam padanya. (Baihaqi)

Pendahuluan / Prolog

Pengantar
Kini gaya hidup di seluruh dunia melalui globalisasinya telah menunjukkan kecenderungan baru yang memberi makna pada kehidupan manusia itu sendiri. Ledakan ilmu pengetahuan telah mengantarkannya ke era kesenangan dan kemewahan dengan berkurangnya kemiskinan di seluruh dunia. Selain itu, hal ini telah membuat nilai-nilai kehidupan terkikis dan sebenarnya, kurang menyenangkan serta kurang bermakna.

Pengabaian terhadap kehidupan keagamaan telah sangat menyolok di mata kita, sifat hakiki kehidupan pun telah hilang.
Unit keluarga di dunia kini telah menderita kehancuran dan kebanyakan anggota keluarga yang dewasa pindah membentuk unit-unit lain yang hampir memutuskan hubungan dengan leluhur dan orangtuanya, melepaskan tanggung jawab untuk memelihara mereka di hari tua, di saat mereka kurang beruntung dan tidak berdaya.

Inilah keadaan dan pelanggaran berat terhadap hukum Tuhan, yang sangat disesalkan. Islam mewajibkan pemeliharaan yang sinambung terhadap para sesepuh dan orangtua di masa lanjut usianya. Ini adalah salah satu bagian dari jalan untuk menjadi seorang muslim sejati. Selain itu, juga memuluskan jalan menuju anugerah dan kasih sayang Tuhan, menjadi lantaran untuk diterimanya sembahyang serta ibadah lainnya.

Pentingnya memelihara orangtua di masa lanjut sebagaimana diwajibkan tidak dapat terlalu ditekankan untuk mencapai tujuan akhir, Surga. Kami berharap, dengan buku ini, bisa kami sajikan cukup acuan yang diperlukan para pembaca mengenai hak, kewajiban, dan keistimewaan seputar hubungan orangtua dan anak. Semoga Allah memaafkan segala kekurangan yang ada, serta menerima karya kami ini sebagai bagian dari usaha menegakkan jalan hidup yang islami, Amin!

Daftar Isi

Sampul
Daftar isi
Pengantar
Ibadah kepada tuhan dan sopan santun kepada orang tua
Anugerah tuhan
Beribadah kepada tuhan
Makna ibadah
Sedikit sekali orang yang suka sembahyang
Jadilah muslim yang sempurna
Qur'an dan hadis adalah hukum tuhan
Tunjukan kebaikan hati kepada orangtua
Berbuat baik kepada orangtua
Kerelaan tuhan bersama kerelaan orangtua
Doa bagi orang tua
Memperlakukan orangtua dengan penuh kasih sayang
Surga dibawah telapak kaki orangtua
Kesabaran orangtua dalam menghadapi segala rintangan
Keinginan orangtua
Menghadapi berbagai rintangan dan kesulitan dalam membesarkan  anak-anak
Kutukan Jibril AS
Perintah hormat dan patuh kepada orangtua
Sukar mengucapkan kalimat syahadat
Agar disayangi oleh setiap orang
Berhasil mulia dalam agama dunia
Sahabat Nabi Musa AS di surga
Perintah terhadap Nabi Musa AS
Pertumbuhan kecerdasan dan kepandaian
Menyingkirkan batu dari mulut gua
Kulit lembu penuh emas
Hukuman bagi yang durhaka kepada ibu
Hikayat bayazid
Hukuman karena mengutamakan istri ketimbang ibu
Pahala atas perbuatan baik kepada ayah
Balasan untuk mereka yang memenuhi keinginan ayahnya
Hak anak pada orangtua
Melatih anak berkelakuan baik
Berikan nama yang bagus kepada anak-anak
Nama yang sangat disayangi tuhan
Pernggantian nama jelek dengan nama bagus
Kasus seorang ayah dengan putranya
Pengaruh perbuatan orangtua
Nakalnya anak orang saleh
Kompromi suami istri
Wanita merawat atau menusak anak-anak