Di tengah-tengah dinamika perekonomian dunia tersebut patutlah kita melihat kondisi Indonesia ditengah-tengah aktivitas berekonomi yang cenderung mengarah pada kebijakan yang menguntungkan atas kemakmuran orang-seorang, sungguh irono negara-bangsa ini yang memiliki kultur dan nilai budaya adi luhung, nilai yang sejak masa peradaban lama ada di tengahtengah masyarakat, yang kemudian di gali oleh Soekarno dan disepakati sebagai dasar falsafah hidup.

Hal tersebut di atas menjadi benang merah yang akan di urai dari buku ini, buku ini sebagian besar penulis ambil dari hasil penelitian skripsi penulis yang kemudian disederhanakan, setidaknya terdapat dua hal mendasar dalam buku ini yakni: Pertama, pola-pola pengkaburan Pancasila sebagai falsafah hidup dalam berekonomi, secara harfiah pola tersebut dimulai.

Negara Kesatuan Republik Indonesia terlahir 70 tahun lalu dengan perjuangan, pengorbanan dan keteguhan hati pendiri republik dan segenap massa rakyat untuk lepas dari imperialisme menikmati kemerdekaan lahir-bathin, latar belakang tersebutlah yang mendorong pendiri republik untuk menyusun kunci utama Indonesia Merdeka (Pancasila dan UUD 1945 Non-Amademen).

Membentuk tata negara-bangsa yang menaungi seluruh rakyat serta membentuk negara-bangsa berdaulat dalam segala bidang untuk mewujudkan cita-cita perjuangan membangun masyarakat adil dan makmur berdasarkan Pancasila sebagai jalan menikmati bersama-sama kemerdekaan lahir-bathin dalam praktik. Dari hal tersebut kita harus belajar terlebih dahulu perjalanan Indonesia selama berdirinya sampai dengan sekarang.

Perjalanan Indonesia merdeka setidaknya telah terjadi tiga fase waktu rezim penguasa, mulai Orde Lama lewat Soekarno- Hatta yang membawa cita-cita perjuangan meletakkan Pembangunan Semesta Berencana sebagai pijakan pasca perang panjang mempertahankan kemerdekaan (1945-1966).

Rezim yang disegani tersebut digantikan oleh Orde Baru yang membangun semangat Repelita, rezim ini memberkan pelajaran dengan menjamurnya Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme dan paket Liberalisme mulai dijalankan, rezim yang menyejahterakan rakyat di satu sisi serta memakmurkan pengusaha besar dan lingkaran penguasa disisi lainnya(1967- 1998).

Sampul
Kata pengantar pakar
Prakata penulis
Daftar Isi
Bab I Pendahuluan
Bab II Kemakmuran dan Keadilan tujuan akhir kita
Bab III Pandangan Pancasila Terhadap Bangun Ekonomi
Bab IV Telaah Nilai Inti Ekonomi Kerakyatan
Bab V Penutup
Post-Script : Arah Depan Pembangunan Ekonomi