Air mempunyai nilai kemanfaatan sesuai dengan keberadaannya untuk memenuhi kebutuhan yang ditentukan oleh pemanfaat. Pembangunan berkelanjutan dalam upaya pelestarian sumberdaya air pada Daerah Aliran Sungai (DAS) merupakan suatu proses pembangunan yang mengoptimalkan manfaat sumberdaya alam, sumberdaya air, dan juga sumberdaya manusia secara berkelanjutan. Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (DAS) adalah suatu bentuk pengembangan wilayah dengan DAS sebagai suatu unit pengelolaan.

Buku ini menjelaskan secara rinci mengenai pengelolaan antarsektor sumberdaya (air, lahan, lingkungan, serta kelembagaan) dalam pengelolaan DAS sebagai tajuk umum. Perlunya sinergitas antarsektor sumberdaya merupakan bukti bahwa keberhasilan pengelolaan Daerah Aliran Sungai sebagai unit kelola tidak akan berjalan jika dilakukan oleh satu pihak saja.

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan hidayah, serta ridha-Nya, sehingga buku berjudul “Pengelolaan Daerah Aliran Sungai” ini dapat terselesaikan dengan baik.

Penulis menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada LPPM–UGM yang telah menyediakan pendanaan melalui BOPTN tahun anggaran 2013 dan Gadjah Mada University Press yang telah menerbitkan buku ini. Tak lupa ucapan terima kasih penulis sampaikan teruntuk segala pihak yang telah turut membantu demi terselesaikannya buku ini.

Tidak Ada Gading yang Tak Retak. Harapan kami sebagai tim penulis, karya ini dapat memberikan masukan dan inspirasi bagi karya serupa lain.

Namun, kritik dan saran yang membangun dari berbagai pihak sangat kami perlukan sebagai bahan perbaikan dari waktu ke waktu.

Yogyakarta, Oktober 2013

Penulis

Sampul
Halaman Judul
Copyright
Kata Pengantar
Daftar Isi
Daftar Tabel
Daftar Gambar
Chapter I Pengelolaan Sumberdaya Air Untuk Mitigasi Bencana Keairan
     1.1 Permasalahan Banjir, Kekeringan, Dan Longsordi Indonesia
     1.2 Pengelolaan Das Dan Mitigasi Bencana Keairan
     1.3 Faktor-Faktor Penentu Bencana Keairan
     1.4 Aspek Pengelolaan Das
     1.5 Permasalahan Umum Das Di Indonesia
     1.6 Pemecahan Masalah Bencana Keairan
     Daftar Pustaka
Chapter Ii Konsep Pembangunan Berkelanjutan  Dalam Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (Das) Terpadu
     2.1 Konsep Pembangunan Berkelanjutan
     2.2 Konsep Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (Das)Terpadu
     2.3 Pembangunan Berkelanjutan Dalam Pengelolaandaerah Aliran Sungai (Das) Terpadu
     2.4 Penutup
     Daftar Pustaka
Chapter Iii Pengelolaan  Sumberdaya  Lahan Dalam Daerah  Aliran  Sungai
     3.1 Pengelolaan Sumberdaya Lahan Dalam Das
     3.2 Konservasi Lahan
     3.3 Penutup
     Daftar Pustaka
Chapter Iv Aspek Kelembagaan Dalam Pengelolaan Daerah Aliran Sungai
     4.1 Definisi Kelembagaan
     4.2 Tipe Kelembagaan Yang Berperan Dalam Pengelolaandas
     4.3 Peran Kelembagaan Dalam Pengelolaan Das
     4.4 Kelembagaan Pemerintah Sebagai Kelembagaandengan Otoritas Tertinggi Dalam Pengelolaandas
     4.5 Monitoring Dan Evaluasi Kelembagaan Politikdalam Pengelolaan Lingkungan Das
     4.6 Aspek Kelembagaan Politik Dalam Pengelolaandas Studi Kasus: Das Brantas
     Daftar Pustaka
Chapter V Aspek Airtanah Dalam Pengelolaan Das
     5.1 Kondisi Das Di Indonesia
     5.2 Pengelolaan Das Pada Aspek Tata Air
     5.3 Aspek Airtanah Dalam Pengelolaan Das
     5.4 Material Akuifer
     5.5 Daerah Penggunaan Airtanah (Padat Permukiman,Perkotaan)
     5.6 Daerah Yang Rentan Terhadap Pencemaran
     5.7 Pesisir Yang Rawan Intrusi
     5.8 Peranan Pengelolaan Dan Konservasi Airtanahdalam Pengelolaan Das
     5.9 Pentingnya Pengelolaan Mata Air Dalam Das
     Daftar Pustaka
Chapter Vi Pengendalian Aspek Kebencanaan Dalam Daerah Aliran Sungai
     6.1 Tanah Longsor
     6.2 Bencana Banjir
     6.3 Kekeringan
     6.4 Erosi Dan Sedimentasi
     6.5 Angin Puting Beliung
     Daftar Pustaka
Glosarium
Indeks
Tentang Penulis