Tampilkan di aplikasi

Buku Jejak Pustaka hanya dapat dibaca di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.

Strategi Peningkatan Kinerja Pegawai Melalui Inovasi Teknologi

1 Pembaca
Rp 75.000 16%
Rp 63.000

Patungan hingga 5 orang pembaca
Hemat beli buku bersama 2 atau dengan 4 teman lainnya. Pelajari pembelian patungan disini

3 Pembaca
Rp 189.000 13%
Rp 54.600 /orang
Rp 163.800

5 Pembaca
Rp 315.000 20%
Rp 50.400 /orang
Rp 252.000

Pembelian grup
Pembelian buku digital dilayani oleh penerbit untuk mendapatkan harga khusus.
Hubungi penerbit

Perpustakaan
Buku ini dapat dibeli sebagai koleksi perpustakaan digital. myedisi library

Kebutuhan daging sapi di Indonesia terus meningkat setiap tahunnya, tetapi produksi daging sapi dalam negeri belum mampu memenuhi setiap tahunnya. Tingginya permintaan kebutuhan daging tersebut membuat Indonesia memiliki ketergantungan terhadap impor daging sapi. Kementerian Pertanian melalui Program Sapi Indukan Wajib Bunting (SIWAB) sejak 2017 dan reinkarnasi menjadi Program Sapi Kerbau Komoditas Andalan Negeri (SIKOMANDAN) pada tahun 2020 mengatasi jumlah sapi yang masih kurang dalam optimalisasi reproduksi.

- Buku ini mencoba melihat andil besar sumber daya manusia pegawai Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan dalam mewujudkan dan meningkatkan produksi daging sapi dalam negeri. Selain itu inovasi teknologi menjadi hal yang diperlukan pegawai untuk meningkatkan kinerjanya. Misalnya melalui inseminasi buatan dan pemeriksaan kebuntingan serta optimalisasi penanganan gangguan reproduksi.

Ikhtisar Lengkap   
Penulis: Prof. Dr. H. Muhammad Nasir Hamzah, SE., M.Si / Prof. Dr. H.M. Syahrir D. Mallongi, S.E., M.Si / Dr. drh. Purwanta, M.Kes. / Prof. Dr. Masdar Mas’ud, S.E., M.Si.
Editor: R. Ari Nugroho

Penerbit: Jejak Pustaka
ISBN: 9786239879099
Terbit: Januari 2022 , 208 Halaman










Ikhtisar

Kebutuhan daging sapi di Indonesia terus meningkat setiap tahunnya, tetapi produksi daging sapi dalam negeri belum mampu memenuhi setiap tahunnya. Tingginya permintaan kebutuhan daging tersebut membuat Indonesia memiliki ketergantungan terhadap impor daging sapi. Kementerian Pertanian melalui Program Sapi Indukan Wajib Bunting (SIWAB) sejak 2017 dan reinkarnasi menjadi Program Sapi Kerbau Komoditas Andalan Negeri (SIKOMANDAN) pada tahun 2020 mengatasi jumlah sapi yang masih kurang dalam optimalisasi reproduksi.

- Buku ini mencoba melihat andil besar sumber daya manusia pegawai Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan dalam mewujudkan dan meningkatkan produksi daging sapi dalam negeri. Selain itu inovasi teknologi menjadi hal yang diperlukan pegawai untuk meningkatkan kinerjanya. Misalnya melalui inseminasi buatan dan pemeriksaan kebuntingan serta optimalisasi penanganan gangguan reproduksi.

Pendahuluan / Prolog

Kebutuhan daging sapi di Indonesia
Kebutuhan daging sapi di Indonesia terus meningkat setiap tahunnya, tetapi produksi daging sapi dalam negeri belum mampu memenuhi setiap tahunnya. Tingginya permintaan kebutuhan daging tersebut membuat Indonesia memiliki ketergantungan terhadap impor daging sapi. Kementerian Pertanian melalui Program Sapi Indukan Wajib Bunting (SIWAB) sejak 2017 dan reinkarnasi menjadi Program Sapi Kerbau Komoditas Andalan Negeri (SIKOMANDAN) pada tahun 2020 mengatasi jumlah sapi yang masih kurang dalam optimalisasi reproduksi.

- Buku ini mencoba melihat andil besar sumber daya manusia pegawai Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan dalam mewujudkan dan meningkatkan produksi daging sapi dalam negeri. Selain itu inovasi teknologi menjadi hal yang diperlukan pegawai untuk meningkatkan kinerjanya. Misalnya melalui inseminasi buatan dan pemeriksaan kebuntingan serta optimalisasi penanganan gangguan reproduksi.

Penulis

Prof. Dr. H. Muhammad Nasir Hamzah, SE., M.Si - lahir di Pinrang/28 Desember 1959. Penulis menyelesaikan studi Sarjana Ekonomi tahun 1985 di UMI Makassar, Magister Sains tahun 1987 IPB Bogor, dan Doktor Ekonomi tahun 1999 UNPAD Bandung.

Editor

R. Ari Nugroho - R. Ari Nugroho/Ari Prastyo Nugroho lahir di Magelang. Alumnus Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Ahmad Dahlan angkatan tahun 2011 dan Magister Sastra di Universitas Gadjah Mada Fakultas Ilmu Budaya angkatan 2018. Buku Jacques Rancière dan Subjek Politik ’65 ini adalah buku pertamanya.

Ia bergiat di Kelompok Belajar Sastra Jejak Imaji dan sebagai editor di Jejak Pustaka. Sesekali‒jika menemui kegelisahan‒menulis esai dan resensi di media daring.

Sekarang tinggal di Seyegan, Sleman.

Daftar Isi

Sampul Depan
Halaman Judul
Identitas Buku
Prakata
Daftar Isi
Bagian Pertama Permasalahan
     A. Kinerja Program Peningkatan Populasi Sapi
     B. Penurunan Kinerja dan Hal-Hal yang Memengaruhinya
Bagian Kedua Meninjau Konsepsi: Dari Kepemimpinan Hingga Kinerja
     A. Konsep Gaya Kepemimpinan
     B. Konsep Kompetensi
     C. Konsep Kompensasi
     D. Konsep Inovasi Teknologi
     E. Konsep Kinerja
Bagian Ketiga Konstruksi Variabel Dan Hipotesis
     A. Kerangka Konseptual
     B. Hipotesis
Bagian Keempat Realitas Kondisi Lapangan
     A. Pendekatan
     B. Lokasi dan Waktu
     C. Jenis dan Sumber Data
     D. Teknik Pengumpulan Data
     E. Populasi dan Sampel
     F. Teknik Analisis Data
     G. Definisi Operasional
Bagian Kelima Gambaran Umum Pegawai Dan Permodelan Kinerja Pegawai Melalui Inovasi Teknologi
     A. Karakteristik Responden
     B. Deskriptif Variabel
     C. Uji Validitas dan Reliabilitas
     D. Uji Konstruksi Variabel
     E. Analisis
     F. Pembahasan
Bagian Keenam
     A. Simpulan
     B. Saran
Daftar Pustaka
Tentang Penulis
Sampul Belakang