Tampilkan di aplikasi

Buku Pustaka Khazanah Fawa’id hanya dapat dibaca di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.

Aqidah Shahih

Yang Wajib Diyakini oleh Setiap Muslim

1 Pembaca
Rp 40.000 50%
Rp 20.000

Patungan hingga 5 orang pembaca
Hemat beli buku bersama 2 atau dengan 4 teman lainnya. Pelajari pembelian patungan disini

3 Pembaca
Rp 60.000 13%
Rp 17.333 /orang
Rp 52.000

5 Pembaca
Rp 100.000 20%
Rp 16.000 /orang
Rp 80.000

Pembelian grup
Pembelian buku digital dilayani oleh penerbit untuk mendapatkan harga khusus.
Hubungi penerbit

Perpustakaan
Buku ini dapat dibeli sebagai koleksi perpustakaan digital. myedisi library

Sebagai seorang muslim wajib memiliki akidah (keimanan dan keyakinan) yang benar. Akidah yang benar adalah akidah yang berlandaskan dalil dari al-Qur`an dan as-Sunah yang sesuai dengan pemahaman para ulama Salafush Shalih. Itulah akidahnya Ahlus Sunnah wal Jama’ah. Akidah yang benar adalah kunci keselamatan dan kebahagiaan seseorang di dunia dan terlebih lagi di akhirat. Seseorang yang meninggal dalam keadaan membawa akidah yang rusak (misalnya karena tercampuri dengan syirik), maka dia akan masuk ke dalam Neraka.

Ikhtisar Lengkap   
Penulis: Syaikh Abdus Salam bin Barjas bin Nashir Alu Abdil Karim
Editor: Muhammad Yusuf, Lc

Penerbit: Pustaka Khazanah Fawa’id
ISBN: 9786026139269
Terbit: Januari 2018 , 165 Halaman

BUKU SERUPA










Ikhtisar

Sebagai seorang muslim wajib memiliki akidah (keimanan dan keyakinan) yang benar. Akidah yang benar adalah akidah yang berlandaskan dalil dari al-Qur`an dan as-Sunah yang sesuai dengan pemahaman para ulama Salafush Shalih. Itulah akidahnya Ahlus Sunnah wal Jama’ah. Akidah yang benar adalah kunci keselamatan dan kebahagiaan seseorang di dunia dan terlebih lagi di akhirat. Seseorang yang meninggal dalam keadaan membawa akidah yang rusak (misalnya karena tercampuri dengan syirik), maka dia akan masuk ke dalam Neraka.

Pendahuluan / Prolog

Aqidah Ahlus Sunnah wal Jama’ah yang Shahih
Sesungguhnya keyakinan (i’tiqad) Ahlus Sunnah wal Jama’ah adalah agama Islam yang benar yang wajib diyakini oleh setiap Muslim. Karena keyakinan ini merupakan keyakinan Rasulullah -shalallahu 'alaihi wasallam- dan para shahabatnya yang mulia. Barangsiapa yang menyelisihi mereka dalam hal keyakinan (i’tiqad) ini, maka sungguh ia telah mengantarkan dirinya untuk mendapatkan hukuman Allah yang pedih, kemarahan, dan kemurkaan-Nya.

Nabi -shalallahu 'alaihi wasallam- menerangkan sifat Ahlus Sunnah wal Jamaah yang akan selamat dari ancaman api Neraka, beliau bersabda: “Yaitu orang yang selalu berada di atas (jalan dan manhaj)ku dan para shahabatku hari ini.”

Maka inilah sifat dari Ahlus Sunnah wal Jama’ah, yaitu orang-orang yang berpegang teguh dengan sunnah Rasulullah -shalallahu 'alaihi wasallam- dan sunnah Khulafaur Rasyidin (yaitu para khalifah yang mendapatkan petunjuk). Mereka menggigitnya dengan kuat sunnah-sunnah tersebut dengan gigi-gigi geraham mereka.

Oleh karena itulah, mereka merupakan golongan yang selamat, yaitu selamat dari api Neraka pada Hari Kiamat dan selamat dari perbuatan bid’ah di dunia ini. Merekalah golongan yang mendapatkan pertolongan (dari Allah). Di dalam kitab ini kami akan menyebutkan beberapa perkara secara ringkas tentang keyakinan para generasi terpilih (para shahabat, tabi’in, dan tabiut tabi’in).

Wallahul muwaffiq

Penulis

Syaikh Abdus Salam bin Barjas bin Nashir Alu Abdil Karim - Seorang ahli hadis muda dari Arab Saudi, yang dikatakan oleh para ulama, "Tingkat keilmuannya melebihi umurnya". Beliau ialah qadi (hakim) di Kota Riyadh.

Daftar Isi

Sampul
Pengantar Penerbit
Daftar Isi
Muqaddimah
Bab 1: Keyakinan yang Benar dalam Meyakini Tauhid Rububiyyah
Bab 2: Keyakinan yang Benar dalam Meyakini Tauhid Asma dan Sifat ( Nama-nama dan Sifat Allah)
Bab 3: Keyakinan yang Benar dalam Meyakini Tauhid Uluhiyyah
Bab 4: Keyakinan yang Benar dalam Memahami Enam Rukun Iman
Bab 5: Keyakinan yang Benar tentang Penamaan (Pengertian) Iman
Bab 6: Keyakinan yang Benar dalam Menghukumi Orang yang Terjatuh dalam Dosa Besar (Pelaku Dosa Besar)
Bab 7: Keyakinan yang Benar terhadap Shahabat Rasulullah
Bab 8: Keyakinan yang Benar terhadap Keluarga Nabi (Ahlu Bait)
Bab 9: Keyakinan yang Benar terhadap Karamah Para Wali
Bab 10: Keyakinan yang Benar tentang Perkara yang Wajib Dilakukan terhadap Para Penguasa dari Kalangan Kaum Muslimin
Bab 11: Larangan Berdebat dalam Masalah Agama
Bab 12: Peringatan dari Duduk-duduk (Bersahabat) dengan Ahli Ahwa (Pengikut Hawa Nafsu)
Catatan