|
1 Pembaca |
Rp 106.000 |
|
Patungan hingga 5 orang pembaca Hemat beli buku bersama 2 atau dengan 4 teman lainnya. Pelajari pembelian patungan disini |
|
|
3 Pembaca
Rp Rp 91.867 /orang |
Rp 275.600 |
|
5 Pembaca
Rp Rp 84.800 /orang |
Rp 424.000 |
| Pembelian grup | |
|
Pembelian buku digital dilayani oleh penerbit untuk mendapatkan harga khusus. |
Hubungi penerbit |
| Perpustakaan | |
| Buku ini dapat dibeli sebagai koleksi perpustakaan digital. | myedisi library |
Nanang Fakhrudin - Dr. rer. nat. Apt. Nanang Fakhrudin, M.Si., lahir di Klaten, 20 Februari 1980, merupakan dosen di Fakultas Farmasi UGM dan mengampu mata kuliah yang berkaitan dengan tumbuhan obat. Nanang lulus S-1, apoteker, dan S-2 dari Fakultas Farmasi UGM. Selanjutnya, meraih gelar doktornya dalam bidang farmakognosi di Vienna, Austria pada tahun 2011 dari Universität Wien. Nanang pernah menjadi Sekretaris dan Ketua Departemen Biologi Farmasi, Fakultas Farmasi UGM. Penulis aktif menjadi reviewer di beberapa jurnal nasional dan internasional dalam bidang tanaman obat dan merupakan anggota The Society for Medicinal Plant and Natural Product Research (Gesellschaft fur Arzneipflanzen- und Naturstoff-Forschung). Penelitian yang ditekuni terkait penemuan dan pengembangan obat dari tumbuhan. Salah satu hasil penelitiannya ialah daun sukun untuk pencegahan dan pengobatan trombosis yang mendapat penghargaan sebagai penelitian berpotensi paten terbaik UGM tahun 2017. Penulis menjadi salah satu tim penyusun Farmakope Herbal Indonesia (diterbitkan oleh Kemenkes RI) dan terlibat dalam penulisan ataupun editor buku Minyak Atsiri Tumbuhan Obat, Vandemekum Tanaman Obat untuk Saintifikasi Jamu (Jilid 5) dan Inventaris Tumbuhan Obat Indonesia Jilid 1.
Suwijiyo Pramono - Prof. Dr. Apt. Suwijiyo Pramono, DEA., adalah profesor bidang fitokimia dan fitoterapi. Lulus apoteker dan menjadi dosen Fakultas Farmasi UGM tahun 1977, master dan doktornya di Prancis dari Universite Paul Sabatier pada tahun 1979–1982. Tahun 2007, Suwijiyo menjadi visiting professor di Institute of Natural Medicine, Toyama University, Jepang. Saat ini, penulis menjadi tenaga ahli penilaian obat tradisional dan suplemen kesehatan Badan POM RI; Chair of ASEAN Traditional Medicine & Health Supplement Scientific Committee; anggota Advisory Panel on Traditional & Complementary/Alternative Medicines WHO; sebagai Ketua Bidang Kelompok Kerja Tumbuhan Obat dan Obat Tradisional (POKJANAS TOOT); anggota Komisi Nasional Saintifikasi Jamu; dan dari 2010–2018 menjadi Chair Person of Legislation and Regulatory Sciences FAPA.
Subagus Wahyuono - Prof. Dr. Apt. Subagus Wahyuono, M.Sc., Lahir di Yogyakarta (8 Juli 1953). Pendidikan S-1 (1977) dan profesi apoteker (1979) diselesaikan di Fakultas Farmasi UGM, sedangkan S-2 (1986) dan S-3 (1991) diselesaikankan di College of Pharmacy, University of Arizona, USA, dalam bidang natural products medicinal chemistry. Jabatan yang pernah diemban adalah Ketua Departemen Biologi Farmasi, Wakil Dekan Bidang Pendidikan, dan Dekan Fakultas Farmasi UGM. Penelitian yang telah dilakukan terutama isolasi dan identifikasi senyawa aktif dari bahan alam. Penulis pernah melakukan eksplorasi senyawa bioaktif dari tanaman hutan Kalimantan Tengah; eksplorasi tanaman Calophyllum sp. penghasil calanolide A yang berpotensi sebagai antivirus HIV dari hutan Halmahera Utara, Kalimantan Barat, dan Kepulauan Batam; serta eksplorasi senyawa bioaktif dari Taman Nasional Gunung Merapi. Penulis merupakan peneliti utama dalam eksplorasi bahan alam kelautan manzamine-A dari spons laut bekerja sama dengan Prof. Dr. Mark T. Haman (University of Mississippi, Mississipi – USA) yang didanai oleh Malaria Medicine Venture (MMV), Switzerland. Di samping itu, penulis juga lakukan penelitian pengembangan jamu antiasma yang merupakan kerja sama dengan Vrije Universiteit (Prof. Dr. Henk Timmerman) dan University of Leiden (Prof. Dr. Verpoorte).
Indah Purwantini - Dr. Apt. Indah Purwantini, M.Si., lahir pada tanggal 12 September 1972 di Kebumen dan merupakan seorang dosen di Departemen Biologi Farmasi, Fakultas Farmasi, UGM. Wanita yang memiliki nama sapaan Indah ini berhasil menyelesaikan studi strata tiganya di Fakultas Farmasi UGM pada tahun 2015. Dosen dengan tigaorang putra ini merupakan ahli di bidang mikrobiologi. Saat ini beliau mengajar beberapa mata kuliah di program S-1, S-2, dan S-3 seperti Biologi Sel dan Mikrobiologi, Fitoterapi, Analisis Bahan Alam, Standarisasi Bahan Alam, Mikrobiologi Industri, dan Biologi Farmasi 2.
Sylvia Utami Tunjung Pratiwi - Dr. Sylvia Utami Tunjung Pratiwi, M.Si., lahir di Surabaya 15 Mei 1973 dan merupakan dosen di Departemen Biologi Farmasi, Fakultas Farmasi, UGM. Beliau mendapat gelar sarjana sains dari Program Studi Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Udayana dan gelar master di bidang biologi molekular dari Universitas Gadjah Mada. Gelar doktor diperoleh di Belanda pada tahun 2017 dari Institut Biology Leiden (IBL), Leiden University dalam bidang mikrobiologi molekuler. Bidang penelitian beliau adalah mikrobiologi dan berfokus pada penelitian mengenai proses komunikasi mikroba, keterkaitannya dengan patogenisitas mikroba, dan biofilm. Selama mengabdi di Fakultas Farmasi UGM, beliau pernah menjabat sebagai Sekretaris Program Studi Sarjana Ilmu Farmasi pada tahun 2016–2021 dan saat ini menjabat sebagai Sekretaris Program Studi Doktor Ilmu Farmasi sejak awal tahun 2021. Buku yang telah beliau tulis antara lain berjudul Mikrobiologi Farmasi dan Minyak Atsiri Tumbuhan Obat.
Andayana Puspitasari Gani - Dr. Apt. Andayana Puspitasari Gani, M.Si., adalah dosen dan peneliti di Departemen Biologi Farmasi Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada. Andayana lahir dan besar di Yogyakarta serta menyelesaikan pendidikan S-1 hingga S-3 di UGM. Bergabung menjadi staf pendidik di almamaternya sejak tahun 1998, dia telah menghasilkan sejumlah penelitian dan publikasi di bidang bahan alam serta turut bergabung dalam tim penulis buku Minyak Atsiri Tumbuhan Obat Indonesia.
Puji Astuti - Dr. Apt. Puji Astuti, M.Sc., adalah dosen di Departemen Biologi Farmasi, Fakultas Farmasi, Universitas Gadjah Mada. Setelah menyelesaikan studi S-1 dan profesinya di UGM, sedangkan program master ditempuh di UNSW, Australia di bidang bioteknologi. Setelah menyelesaikan S-3 pada tahun 2010 di bidang medicinal science di The University of Queensland, Australia, Puji melakukan penelitian di bidang bahan alam yang melibatkan mekanisme yang mengatur siklus sel. Penggunaan bahan alam dan studi bioteknologi pemanfaatan endofit sebagai sumber inang senyawa bioaktif menjadi fokus penelitiannya. Paralel dengan tugasnya dalam pendidikan dan penelitian, Puji terlibat dalam berbagai aktivitas yang berhubungan dengan pembangunan berkelanjutan, pengelola Majalah Obat Tradisional, serta telah menjabat beberapa posisi dalam struktur manajemen fakultas dan universitas. Beberapa posisi yang pernah diduduki antara lain sebagai sebagai Sekretaris Departemen Biologi Farmasi, Kepala Bagian Kemitraan, UMKM & RCE, Kepala Subdirektorat Layanan Masyarakat DPKM, dan sekarang sebagai Sektretaris Direktorat Kemitraan, Alumni dan Urusan Internasional di Universitas Gadjah Mada.
Anda tidak bisa membeli publikasi, melakukan pendaftaran melalui aplikasi, klaim vocuher melalui aplikasi. Pembelian, pendaftaran dan klaim vocuher dapat dilakukan melalui website.
Berhasil ditambahkan
